Followers

Wednesday, February 23, 2022

2.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Modul 2.1 Pembelajaran Diferensiasi

 

“Semua pengetahuan terhubung ke semua pengetahuan lainnya. Yang menyenangkan adalah membuat koneksinya.” 

(Arthur Aufderheide)

Tujuan Pembelajaran Khusus: CGP menunjukkan pengetahuan dan keterampilan yang meningkat dalam mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi.

Pembelajaran berdiferensiasi adalah serangkaian keputusan masuk akal (common sense) yang dibuat oleh guru yang berorientasi kepada kebutuhan murid. Pembelajaran berdiferensiasi haruslah berakar pada pemenuhan kebutuhan belajar murid dan bagaimana guru merespon kebutuhan belajar tersebut.

Mengidentifikasi atau Memetakan Kebutuhan Belajar Murid

Ketiga aspek tersebut adalah:

  1. Kesiapan belajar (readiness) murid
  2. Minat murid
  3. Profil belajar murid
Sebagai guru, kita semua tentu tahu bahwa murid akan menunjukkan kinerja yang lebih baik jika tugas-tugas yang diberikan sesuai dengan keterampilan dan pemahaman yang mereka miliki sebelumnya (kesiapan belajar). Lalu jika tugas-tugas tersebut memicu keingintahuan atau hasrat dalam diri seorang murid (minat), dan jika tugas itu memberikan kesempatan bagi mereka untuk bekerja dengan cara yang mereka sukai (profil belajar).

Ciri atau Karakteristik Pembelajaran Berdiferensiasi
1. Tujuan pembelajaran yang di definisikan secara jelas
2. Guru menanggapi kebutuhan belajar murid
3. Menciptakan lingkungan belajar yang mengundang murid untuk belajar
4. Managemen kelas yang efektif
5. Guru menggunakan penilaian formatif untuk menentukan pemetaan kebutuhan murid.

Pembelajaran diferensisi dapat memenuhi kebutuhan murid karena pemebelajaran dirancang sesuai dengan kesiapan, minat dan profil belajar murid. Murid akan bahagia dalam kegiatan pembelajaran di kelas karena sesuai dengan minat dan kesukaan mereka. 
Pembelajaran berdifirensiasi juga dapat membantu mencapai hasil belajar yang optimal karena murid yang bahagia dalam pembelajaran otomatis akan menyerap materi pembelajaran dengan sangat baik dan mereka akan menampilkan hasil belajar yang sesuai dengan minat mereka sehingga hasil belajar mereka akan maksimal.

Seperti yang telah saya lakukan pembelajaran diferensiasi sebelum pandemi, sehingga saya lakukan dalam kegiatan pembelajaran tatap muka. Saya memberikan kebebasan kepada murid untuk berkelompok dan berdiskusi mempelajari materi yang saya tentukan dan mereka di bebaskan untuk mempresentasikan sesuai dengan minat dan bakat mereka. Mereka memilih dengan model drama dan lagu. Ternyata hasil belajar mereka sangat bagus karena mereka bahagia dapat mengeksplor semua pengetahuan sesuai dengan minat dan bakat. Berikut adalah video contoh hasil pembelajaran diferensiasi yang telah saya lakukan

Produk pembelajaran diferensiasi oleh kelompok dari Kelas 12 MIPA 7 tahun 2019 tentang Metabolisme


Produk Pembelajaran berdiferensiasi Penjelasan Sintesis Protein oleh Kelas 12 MIPA 5 tahun 2019


Produk Pembelajaran Diferensiasi dalam bentuk Lagu Biologi tentang materi Metabolisme oleh Kelas 12 MIPA tahun 2018




Koneksi Antar Materi

 Pembelajaran berdiferensiasi ini sangat berkaitan dengan materi pada Modul 1.1 tentang Pemikiran ki Hajar Dewantara yaitu pembelajaran yang berpihak pada murid dan pembelajaran yang sesuai dengan kodrat alam dan kodrat jaman. 

Dalam melakukan pembaharuan yang terpadu, hendaknya selalu diingat bahwa segala kepentingan anak-anak didik, baik mengenai hidup diri pribadinya maupun hidup kemasyarakatannya, jangan sampai meninggalkan segala kepentingan yang berhubungan dengan kodrat keadaan, baik pada alam maupun zaman. Sementara itu, segala bentuk, isi dan wirama (yakni cara mewujudkannya) hidup dan penghidupannya seperti demikian, hendaknya selalu disesuaikan dengan dasar-dasar dan asas-asas hidup kebangsaan yang bernilai dan tidak bertentangan dengan sifat-sifat kemanusiaan” (Ki Hadjar Dewantara, 2009, hal. 21)

Pada pembelajaran diferensiasi dengan membuat terlebih dahulu pemetaan kebutuhan murid sehingga kita bisa membuat rencana pembelajaran yang berpihak pada murid, karena sesuai dengan kesiapan, minat dan profil belajar murid. Sehingga sangat sesuai dengan pemikiran Ki Hajar Dewantara yang menghamba pada murid. Sehingga kita dapat memanusiakan murid agar berlajar sesuai dengan minat dan bakat dan mencapai hasil yang maksimal.

Berikut adalah video tentang Koneksi Antar Materi Modul 2.1 Pembelajaran berdiferensiasi


Demikian tadi penjabaran tentang koneksi antar materi pada modul 2.1 Pembelajaran berdiferensiasi. Mudah-mudahan bermanfaat. Salam sehat dan sukses selalu... Salam Guru Penggerak...😍😍😍