Followers

Tuesday, July 13, 2021

Menjadi Narasumber pada IHT SMA N 1 Sindangkerta

 

Kegiatan awal tahun ajaran baru di setiap sekolah yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru, salah satunya adalah kegiatan IHT (In House Training). Karena adanya PPKM maka IHT dilaksanakan dengan metode daring menggunakan zoom meeting. 
SMA Negeri 1 Sindangkerta adalah sekolah di Kabupaten Bandung Barat, tempat saya mengajar pada tahun 2016. Hanya 1 tahun saya mengajar di sekolah tersebut, karena jarak yang cukup jauh ke rumah, maka saya memutuskan untuk mutasi ke sekolah yang lebih dekat dengan rumah saya yaitu di SMA Negeri 1 Cililin. 
Tak disangka-sangka, saya diminta oleh Wakasek Kurikulum SMA N 1 Sindangkerta , Neng Pupu Puri Rahayu untuk menjadi narasumber pada IHT di SMA N 1 Sindangkerta, bersama dengan seorang rekan guru yang juga mantan guru SMA N 1 Sindangkerta, dan juga adik saya yang super keren bernama Cece Sutia. Sudah tidak diragukan lagi kemampuan dan kiprahnya dalam dunia pendidikan di Indonesia. Awalnya saya ragu apakah saya bisa menjadi narasumber?
Akhirnya saya menerima tawaran menjadi narasumber, dengan tema yang diminta adalah pembuatan video pembelajaran menggunakan aplikasi videoscribe sparkol yang biasa saya pakai dalam membuat video pembelajaran. Akhirnya saya membuat video tutorial untuk memudahkan peserta zoom agar bisa mengikuti nanti setelah acara zoom berakhir, dan berharap dipraktikan selalu supaya menjadi suatu kebiasaan dan akhirnya menjadi ketagihan untuk selalu membuat video pembelajaran yang menarik bagi siswa- siswanya.
Alhamdulillah antusias peserta zoom sangat luar biasa, rekan-rekan saya dulu begitu sangat menghargai saya, saya terharu dan bahagia, mudah-mudahan ilmu yang saya bagi walau sedikit tapi bisa bermanfaat dan bisa dipraktikan untuk pembelajaran di sekolah.
Terima kasih kepada rekan-rekan guru SMA N 1 Sindangkerta semoga bapak ibu semua selalu sehat dan sukses selalu. Terima kasih tak terhingga buat bapak H. Syaepudin selaku kepala sekolah SMA N 1 Sindangkerta yang sudah percaya dan menghargai karya saya. Terima kasih kepada neng Pupu Puri Rahayu selaku wakakur SMA N 1 Sindangkerta, walaupun usia dibawah saya tapi luar biasa dedikasinya sebagai seorang guru, sehat selalu ya neng😍

Akhir kata dari Pak Asep Setiawan selalu moderator dalam acara tersebut mengatakan : Kalau Gajah mati meninggalkan gading, sedangkan Guru Mati meninggalkan channel You Tube. Saya tersenyum bahagia, dalam hati benar juga ya, ternyata video pembelajaran yang kita unggah di channel You Tube kita bisa menjadi kenang-kenangan yang bersifat abadi selagi You Tube itu masih ada. 

Demikian tadi sedikit cerita dari saya tentang kebahagiaan hari ini bisa merasakan menjadi seorang narasumber yang biasanya saya hanya sebagai peserta webinar atau pelatihan. Mudah-mudahan ini menjadi semangat saya untuk terus berbagi dan membuat kenang-kenangan kalau saya pernah jadi guru Biologi di Indonesia. Salam sehat dan sukses selalu.. terima kasih.. Alhamdulillah...😍😍😍



Seri Guru Berbagi: Menjadi Guru Biologi Youtuber

 

Hari yang bersejarah buat saya karena diberi kesempatan untuk bisa berbagi lewat zoom meeting pada acara Sesi Guru Biologi Berbagi yang diadakan BioTeacher Indonesia by Conquera Education, yang mengangkat tema Menjadi Guru Biologi Youtuber. 
Berawal dari keikutsertaan saya dalam grup telegram Bioteacher Indonesia pada tahun lalu. Kemudian saya selalu membagikan link video pembelajaran yang sudah saya buat ke grup telegram tersebut. Tanpa disangka-sangka saya dihubungi oleh bapak Endro dari Conquera Education yang mengajak saya untuk bisa berbagi dalam grup sebagai narasumber pada kegiatan Seri Guru Biologi Berbagi. Perasaan saya waktu itu bahagia, terharu ternyata ada kepercayaan ketika kita istiqomah untuk selalu berbagi dan bermanfaat untuk sesama. Ini adalah suatu penghargaan buat saya sehingga saya diberi kesempatan untuk menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut. Untuk pertama kalinya saya menjadi narasumber di sebuah acara zoom meeting. Alhamdulillah acara berjalan dengan lancar.
Disini saya menceritakan awal mula saya terjun ke dunia youtuber samapi setahun perjalanan saya menjadi youtuber. Alhamdulillah atas semua rahmat dan karunia-Mu ya Alloh... saya bisa merasakan menjadi narasumber, bisa berbagi dengan sesama guru Biologi di Indonesia. Mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat dan bisa menjadi inspirasi untuk banyak guru yang ingin mempunyai karya kenang-kenangan pernah menjadi guru di Indonesia. 
Antusias peserta yang tidak begitu banyak jumlahnya terpancar dari pertanyaan- pertanyaan yang muncul di kolom chat. Salah satu pertanyaan menanyakan berapa lama waktu yang saya perlukan untuk membuat sebuah video? Jawabannya pasti sesuatu bila kita sudah sering lakukan itu akan menjadi kebiasaan kita dan pastinya akan membuat kita melakukan kegiatan tersebut cepat karena sudah merupakan kebiasaan kita. Jadi kita harus melakukan sesering mungkin agar menjadi terbiasa dan menghabiskan waktu yang sedikit (cepat). Banyak juga peserta yang menuliskan terima kasih dan ijin menggunakan video pembelajaran yang saya buat. Saya juga mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada semua guru dan murid yang sudah mau memakai video pembelajaran saya artinya karya saya diterima dan bermanfaat untuk banyak orang. Alhamdulillah. 
Pertanyaan lain menanyakan tentang monetisasi, ya monetisasi adalah penerimaan Google adsense terhadap channel You Tube kita artinya video kita sudah ada iklannya. Setahun yang lalu saya juga bingung tentang monetisasi, alhamdulillah saya tahu berdasarkan pengalaman dan sekarang saya ingin berbagi kepada rekan-rekan guru yang ingin memonetisasi channel You Tube nya. Saya akan dengan senang hati bercerita pengalaman saya dalam monetisasi sampai bisa menghasilkan uang dari channel You Tube saya. Walaupun penghasilannya masih kecil tapi suatu kebahagiaan tersendiri kalau karya kita bisa dipakai oleh banyak orang.
Berikut adalah rekaman zoom meeting Kegiatan Seri Guru Berbagi: Menjadi Guru Biologi Youtuber

Demikian tadi cerita hari minggu saya, mudah-mudahan bermanfaat. Berbagi itu indah dan menyenangkan. Salam sehat dan sukses selalu...😍😍😍