LATIHAN SOAL TKA BIOLOGI ( BAKTERI, EKOSISTEM, SISTEM TRANSPORT OKSIGEN DAN SISTEM SIRKULASI DARAH)
Materi Peranan Bakteri Bagi Manusia
Level Pemahaman
Indikator : Menguraikan
peran bakteri dalam industri (contoh: pembuatan antibiotik, enzim industri).
Stimulus (≥150 kata, dibaca untuk semua
soal)
Bakteri tidak hanya dikenal sebagai penyebab penyakit,
tetapi juga memiliki peran penting dalam bidang industri. Beberapa contohnya:
- Produksi
antibiotik – Streptomyces griseus
menghasilkan streptomisin, salah satu antibiotik pertama yang digunakan
melawan tuberkulosis. Selain itu, Streptomyces aureofaciens
menghasilkan tetrasiklin.
- Enzim
industri – Bacillus subtilis digunakan
untuk menghasilkan enzim amilase yang dimanfaatkan dalam industri roti,
deterjen, dan bir. Clostridium acetobutylicum digunakan dalam
produksi asetona dan butanol.
- Produk
susu fermentasi – Lactobacillus bulgaricus
dan Streptococcus thermophilus berperan dalam pembuatan yoghurt,
menghasilkan asam laktat yang memberi cita rasa khas.
- Bioteknologi
modern – bakteri seperti Escherichia
coli dimodifikasi secara genetik untuk menghasilkan insulin
rekombinan.
Peran bakteri dalam industri membuktikan bahwa
mikroorganisme dapat dimanfaatkan untuk kesehatan, pangan, hingga produksi
bahan kimia.
Soal 1 – Pilihan Ganda Sederhana (PG)
Bakteri yang digunakan dalam produksi antibiotik
streptomisin adalah…
A. Streptococcus thermophilus
B. Streptomyces griseus
C. Bacillus subtilis
D. Escherichia coli
Kunci Jawaban:
B
Pembahasan:
Streptomisin dihasilkan oleh Streptomyces griseus. Opsi lain punya peran
berbeda.
Soal 2 – Pilihan Ganda Kompleks (MCMA)
Bakteri berikut dimanfaatkan dalam industri enzim dan
bahan kimia. Pilih yang benar!
A. Bacillus subtilis → menghasilkan amilase
B. Clostridium acetobutylicum → menghasilkan asetona & butanol
C. Lactobacillus bulgaricus → menghasilkan insulin rekombinan
D. Escherichia coli → rekayasa genetika untuk insulin
E. Streptomyces aureofaciens → menghasilkan tetrasiklin
Kunci Jawaban:
A, B, D, E
Pembahasan:
- A
benar → amilase.
- B
benar → asetona/butanol.
- C
salah → untuk yoghurt, bukan insulin.
- D
benar → rekayasa genetika.
- E
benar → antibiotik tetrasiklin.
Soal 3 – Pilihan Ganda Kategori
(Benar–Salah)
Tentukan kategori Benar (B) atau Salah (S):
Pernyataan |
B/S |
Streptomyces griseus
menghasilkan streptomisin |
B |
Bacillus subtilis
menghasilkan enzim amilase untuk industri roti |
B |
Lactobacillus bulgaricus
menghasilkan alkohol dalam jumlah besar |
S |
Escherichia coli
dapat dimodifikasi menghasilkan insulin rekombinan |
B |
Kunci Jawaban:
B, B, S, B
Pembahasan:
Peran bakteri harus sesuai dengan data stimulus: hanya Clostridium yang
menghasilkan alkohol (butanol), bukan Lactobacillus.
Soal 4 – Pilihan Ganda Kategori
(Sesuai–Tidak Sesuai)
Cocokkan kasus berikut dengan kategori Sesuai
atau Tidak Sesuai:
Kasus |
Kategori |
Streptomyces aureofaciens
dimanfaatkan menghasilkan antibiotik |
? |
Clostridium acetobutylicum
menghasilkan asam laktat untuk yoghurt |
? |
Bacillus subtilis
menghasilkan enzim untuk industri deterjen |
? |
Escherichia coli
rekayasa genetika menghasilkan insulin |
? |
Kunci Jawaban:
- Streptomyces
aureofaciens → Sesuai
- Clostridium
acetobutylicum → Tidak Sesuai (seharusnya
asetona/butanol)
- Bacillus
subtilis → Sesuai
- Escherichia
coli → Sesuai
Pembahasan:
Hanya Clostridium yang salah konteks, lainnya sesuai dengan peran industri yang
sebenarnya.
Materi Komponen Ekositem dan Interaksi
Antar Komponen
Level Pemahaman (Understanding)
Indikator : Menjelaskan
jenis interaksi antarkomponen ekosistem (mutualisme, komensalisme, parasitisme,
predasi, kompetisi).
Stimulus (≥150 kata, dibaca untuk semua
soal)
Dalam ekosistem, organisme berinteraksi satu sama lain
untuk bertahan hidup. Interaksi ini dapat menguntungkan, merugikan, atau netral
bagi pihak-pihak yang terlibat.
Beberapa contoh nyata interaksi:
- Mutualisme
→ hubungan saling menguntungkan, misalnya lebah dengan bunga: lebah
mendapat nektar, bunga terbantu penyerbukannya.
- Komensalisme
→ salah satu diuntungkan, yang lain tidak dirugikan, misalnya anggrek yang
menempel pada pohon besar untuk mendapat cahaya tanpa merugikan pohon
inang.
- Parasitisme
→ satu organisme diuntungkan, yang lain dirugikan, misalnya cacing pita
dalam usus manusia.
- Predasi
→ hubungan pemangsa-mangsa, misalnya ular memangsa tikus.
- Kompetisi
→ persaingan antarorganisme, misalnya tanaman jagung dan gulma berebut
unsur hara di tanah.
Pemahaman jenis interaksi ini penting untuk
menjelaskan keseimbangan ekosistem dan pengelolaan sumber daya alam.
Soal 1 – Pilihan Ganda Sederhana (PG)
Hubungan antara lebah dan bunga termasuk contoh
interaksi…
A. Komensalisme
B. Parasitisme
C. Mutualisme
D. Predasi
Kunci Jawaban:
C
Pembahasan:
Keduanya saling diuntungkan → mutualisme.
Soal 2 – Pilihan Ganda Kompleks (MCMA)
Pilih semua interaksi yang tergolong parasitisme.
A. Cacing pita di usus manusia
B. Benalu pada pohon mangga
C. Anggrek menempel pada pohon jati
D. Nyamuk betina menghisap darah manusia
E. Sapi memakan rumput
Kunci Jawaban:
A, B, D
Pembahasan:
- A,
B, D → organisme inang dirugikan.
- C
→ komensalisme.
- E
→ predasi (herbivora).
Soal 3 – Pilihan Ganda Kategori (Benar–Salah)
Pernyataan |
B/S |
Ular memangsa tikus adalah contoh predasi |
B |
Anggrek menempel pada pohon tanpa merugikan pohon
adalah mutualisme |
S |
Gulma bersaing dengan jagung untuk unsur hara adalah
kompetisi |
B |
Cacing pita di usus manusia adalah contoh
parasitisme |
B |
Kunci Jawaban:
B, S, B, B
Pembahasan:
Komensalisme salah jika disebut mutualisme. Kompetisi & parasitisme sesuai
data.
Soal 4 – Pilihan Ganda Kategori
(Sesuai–Tidak Sesuai)
Kasus |
Kategori |
Lebah dan bunga saling menguntungkan |
? |
Anggrek menempel pada pohon untuk mendapatkan cahaya |
? |
Nyamuk betina menghisap darah manusia |
? |
Dua spesies burung berebut tempat bersarang di pohon |
? |
Kunci Jawaban:
- Lebah–bunga
→ Sesuai (mutualisme)
- Anggrek–pohon
→ Sesuai (komensalisme)
- Nyamuk–manusia
→ Sesuai (parasitisme)
- Dua
burung berebut sarang → Sesuai (kompetisi)
Pembahasan:
Setiap contoh sesuai dengan kategori interaksi yang dijelaskan dalam stimulus.
Indikator
1) Menjelaskan
peran hemoglobin dalam transport oksigen di sistem peredaran darah.
Stimulus (Autentik, ± 150 kata)
Darah manusia mengandung sel darah merah (eritrosit)
yang membawa protein hemoglobin. Hemoglobin memiliki 4 rantai polipeptida,
masing-masing dengan satu gugus heme yang mengikat ion Fe²⁺. Ion Fe²⁺ ini mampu
mengikat satu molekul O₂, sehingga satu hemoglobin mampu mengikat hingga empat
molekul O₂. Di paru-paru, oksigen berdifusi dari alveolus ke kapiler, lalu
berikatan dengan hemoglobin membentuk oksihemoglobin (HbO₂). Ikatan ini
bersifat reversibel sehingga ketika darah mencapai jaringan tubuh, O₂ dilepaskan
sesuai kebutuhan sel. Faktor yang memengaruhi pelepasan O₂ antara lain suhu, pH
darah, dan konsentrasi CO₂. Semakin tinggi CO₂, pelepasan O₂ dari hemoglobin
semakin cepat (efek Bohr). Proses ini penting untuk memastikan sel mendapatkan
cukup oksigen guna respirasi seluler. Gangguan produksi hemoglobin seperti
anemia dapat menurunkan kemampuan darah mengangkut O₂.
1–2. Soal Pilihan Ganda Sederhana (PG)
Soal 1 (PG – Level: Pemahaman)
Berdasarkan stimulus, peran utama hemoglobin dalam sistem peredaran darah
adalah …
A. Menghasilkan energi untuk sel darah merah
B. Mengikat dan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh
C. Mengatur suhu tubuh saat transport gas
D. Mengikat karbon dioksida dan mengubahnya menjadi asam karbonat
E. Menguraikan glukosa menjadi energi
Kunci Jawaban:
B
Pembahasan: Hemoglobin berfungsi mengikat O₂ di paru-paru dan
mengangkutnya ke jaringan. Opsi lain salah karena hemoglobin tidak menghasilkan
energi atau menguraikan glukosa.
Soal 2 (PG – Level: Pemahaman)
Mengapa ikatan hemoglobin dengan oksigen bersifat reversibel?
A. Agar oksigen dapat dilepaskan kembali ke alveolus
B. Agar oksigen dapat dilepaskan ke jaringan sesuai kebutuhan
C. Agar hemoglobin tetap berada di dalam plasma
D. Agar hemoglobin dapat mengikat CO₂ sekaligus
E. Agar hemoglobin dapat berubah menjadi methemoglobin
Kunci Jawaban:
B
Pembahasan: Ikatan reversibel memungkinkan HbO₂ melepaskan O₂ di
jaringan yang membutuhkan. Jika ikatan permanen, oksigen tidak akan dilepas.
3–4. Soal Pilihan Ganda Kompleks (MCMA)
Soal 3 (MCMA – Level: Pemahaman)
Pilihlah pernyataan yang BENAR mengenai hemoglobin berdasarkan stimulus:
A. Satu molekul hemoglobin dapat mengikat 4 molekul O₂
B. Ion Fe²⁺ pada hemoglobin berperan penting dalam pengikatan O₂
C. Efek Bohr menyebabkan hemoglobin semakin erat mengikat O₂ saat kadar CO₂
tinggi
D. Hemoglobin hanya terdapat pada leukosit
E. Hemoglobin dapat mengalami gangguan produksi yang menyebabkan anemia
Kunci Jawaban:
A, B, E
Pembahasan:
- (A)
benar: satu Hb mengikat 4 O₂
- (B)
benar: Fe²⁺ berperan dalam pengikatan
- (C)
salah: efek Bohr justru mempermudah pelepasan O₂
- (D)
salah: Hb ada di eritrosit
- (E)
benar: produksi Hb yang terganggu menyebabkan anemia
Soal 4 (MCMA – Level: Pemahaman)
Faktor yang memengaruhi pelepasan O₂ dari hemoglobin adalah …
A. Suhu jaringan
B. pH darah
C. Konsentrasi CO₂
D. Tekanan atmosfer
E. Warna darah
Kunci Jawaban:
A, B, C
Pembahasan: Pelepasan O₂ dipengaruhi suhu, pH, CO₂ (efek Bohr). Tekanan
atmosfer memengaruhi difusi di paru-paru, bukan pelepasan di jaringan. Warna
darah tidak memengaruhi ikatan O₂.
5–6. Soal Pilihan Ganda Kategori
(Benar–Salah)
Soal 5 (Benar–Salah – Level: Pemahaman)
Tentukan benar (B) atau salah (S):
No |
Pernyataan |
Kategori |
1 |
Hemoglobin mengangkut oksigen dari paru-paru ke
jaringan tubuh |
… |
2 |
Ikatan HbO₂ bersifat permanen sehingga oksigen tidak
bisa dilepas |
… |
3 |
Kadar CO₂ tinggi mempermudah pelepasan oksigen dari
Hb |
… |
4 |
Anemia dapat menurunkan kapasitas darah mengangkut
O₂ |
… |
Kunci Jawaban:
1 = B, 2 = S, 3 = B, 4 = B
Pembahasan: HbO₂ harus bersifat reversibel (pernyataan 2 salah). Sisanya
benar sesuai fungsi Hb.
Soal 6 (Benar–Salah – Level: Pemahaman)
No |
Pernyataan |
Kategori |
1 |
Efek Bohr terjadi saat kadar CO₂ rendah |
… |
2 |
Hemoglobin terdapat pada plasma darah |
… |
3 |
Ion Fe²⁺ penting untuk mengikat O₂ |
… |
4 |
Peningkatan suhu mempercepat pelepasan O₂ |
… |
Kunci Jawaban:
1 = S, 2 = S, 3 = B, 4 = B
Pembahasan: Efek Bohr terjadi saat CO₂ tinggi, Hb terdapat pada
eritrosit, Fe²⁺ penting, suhu tinggi → pelepasan O₂ lebih cepat.
7–8. Soal Pilihan Ganda Kategori
(Sesuai–Tidak Sesuai)
Soal 7 (Sesuai – Tidak Sesuai – Level:
Pemahaman)
Pasangkan kolom berikut (beri tanda Sesuai/Tidak Sesuai):
Bagian |
Peran |
Kategori |
Hemoglobin |
Mengikat O₂ di paru-paru |
… |
Eritrosit |
Membawa Hb ke jaringan tubuh |
… |
Leukosit |
Mengangkut O₂ dan CO₂ |
… |
Ion Fe²⁺ |
Terlibat langsung dalam pengikatan O₂ |
… |
Kunci Jawaban:
- Hemoglobin
= Sesuai
- Eritrosit
= Sesuai
- Leukosit
= Tidak sesuai
- Ion
Fe²⁺ = Sesuai
Pembahasan:
Leukosit berfungsi sebagai sel imun, bukan pengangkut O₂.
Soal 8 (Sesuai – Tidak Sesuai – Level:
Pemahaman)
Kondisi |
Dampak terhadap transport O₂ |
Kategori |
Anemia |
Kapasitas angkut O₂ menurun |
… |
Kadar pH rendah |
Pelepasan O₂ meningkat |
… |
Tekanan parsial O₂ tinggi di jaringan |
O₂ dilepas lebih banyak |
… |
Hemoglobin rusak |
Transport O₂ meningkat |
… |
Kunci Jawaban:
- Anemia
= Sesuai
- Kadar
pH rendah = Sesuai
- Tekanan
parsial O₂ tinggi di jaringan = Tidak sesuai (karena O₂ justru lebih
banyak di paru-paru)
- Hemoglobin
rusak = Tidak sesuai
Pembahasan:
Kerusakan Hb menurunkan kapasitas angkut O₂, bukan meningkat.
Sistem Sirkulasi Darah
1) Menguraikan
alur peredaran darah pada manusia (peredaran darah kecil dan besar).
📌
Stimulus (Teks Autentik – ±180 kata)
Sistem peredaran darah manusia terdiri dari peredaran
darah kecil (pulmonal) dan peredaran darah besar (sistemik). Pada
peredaran darah kecil, darah miskin oksigen dari ventrikel kanan dipompa
menuju paru-paru melalui arteri pulmonalis. Di kapiler paru-paru,
terjadi pertukaran gas: darah melepaskan karbon dioksida dan menyerap oksigen.
Darah yang kini kaya oksigen kembali ke atrium kiri melalui vena
pulmonalis.
Sedangkan pada peredaran darah besar, darah beroksigen
dari ventrikel kiri dipompa melalui aorta ke seluruh tubuh. Oksigen dan nutrisi
dialirkan ke jaringan, sedangkan sisa metabolisme diambil. Darah yang telah
miskin oksigen kembali ke atrium kanan melalui vena kava superior dan
inferior. Kedua sirkulasi ini bekerja secara kontinu, memastikan
jaringan tubuh selalu mendapat suplai oksigen dan nutrisi.
Gangguan pada salah satu jalur peredaran darah dapat
menyebabkan hipoksia jaringan. Misalnya, penyumbatan arteri paru-paru (emboli
pulmonal) akan menghambat oksigenasi darah. Oleh karena itu, pemahaman alur
peredaran darah penting untuk memahami kondisi klinis seperti gagal jantung,
hipertensi pulmonal, atau anemia.
📝
Soal Pilihan Ganda Sederhana (PG)
1. Alur darah pada
peredaran darah kecil yang benar adalah …
A. Ventrikel kiri → aorta → jaringan → vena kava → atrium kanan
B. Atrium kanan → ventrikel kanan → paru-paru → atrium kiri
C. Atrium kiri → ventrikel kiri → paru-paru → atrium kanan
D. Ventrikel kanan → paru-paru → ventrikel kiri → aorta
E. Atrium kanan → paru-paru → atrium kiri → aorta
✅ Kunci:
B
📖 Pembahasan:
Peredaran kecil dimulai dari atrium kanan → ventrikel kanan → arteri pulmonalis
→ kapiler paru → vena pulmonalis → atrium kiri.
2. Fungsi utama peredaran
darah besar adalah …
A. Mengangkut darah miskin oksigen menuju paru-paru
B. Mengangkut darah kaya oksigen ke seluruh tubuh
C. Mengembalikan darah ke jantung dari paru-paru
D. Menghasilkan sel darah merah baru
E. Mengatur tekanan osmotik darah
✅ Kunci:
B
📖 Pembahasan:
Peredaran darah besar (sistemik) bertujuan menyalurkan darah beroksigen dari
ventrikel kiri ke seluruh tubuh melalui aorta, lalu kembali ke atrium kanan.
📝
Soal Pilihan Ganda Kompleks (MCMA)
3. Perhatikan pernyataan
berikut:
- Darah
dari ventrikel kanan menuju paru-paru melalui arteri pulmonalis
- Pertukaran
gas di paru-paru menyebabkan darah menjadi kaya oksigen
- Darah
dari paru-paru kembali ke atrium kanan
- Peredaran
kecil berfungsi mengoksigenasi darah
Pernyataan yang benar adalah …
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 2, dan 4
C. 2, 3, dan 4
D. 1 dan 3
E. 2 dan 4
✅ Kunci:
B
📖 Pembahasan:
(1) benar, (2) benar, (3) salah karena kembali ke atrium kiri, (4) benar.
4. Komponen yang dilalui
darah pada peredaran besar adalah …
- Ventrikel
kiri
- Aorta
- Kapiler
paru-paru
- Jaringan
tubuh
- Vena
kava
A. 1, 2, 3
B. 2, 3, 4
C. 1, 2, 4, 5
D. 1, 3, 4, 5
E. 2, 4, 5
✅ Kunci:
C
📖 Pembahasan:
Peredaran besar melewati ventrikel kiri → aorta → kapiler jaringan → vena kava
→ atrium kanan. Kapiler paru-paru tidak termasuk.
📝
Soal Pilihan Ganda Kategori (Benar – Salah)
5. Tentukan Benar (B) atau
Salah (S):
No |
Pernyataan |
B/S |
1 |
Ventrikel kanan memompa darah ke paru-paru |
… |
2 |
Vena kava membawa darah kaya oksigen ke jantung |
… |
3 |
Peredaran darah kecil berakhir di atrium kiri |
… |
4 |
Aorta mengalirkan darah ke paru-paru |
… |
✅ Kunci:
1 = B, 2 = S, 3 = B, 4 = S
📖 Pembahasan:
Vena kava membawa darah miskin oksigen, dan aorta mengalirkan darah ke seluruh
tubuh, bukan ke paru-paru.
6. Tentukan Benar (B) atau
Salah (S):
No |
Pernyataan |
B/S |
1 |
Peredaran darah besar dimulai dari ventrikel kiri |
… |
2 |
Vena pulmonalis membawa darah miskin oksigen |
… |
3 |
Atrium kanan menerima darah dari seluruh tubuh |
… |
4 |
Peredaran kecil hanya terjadi pada bayi |
… |
✅ Kunci:
1 = B, 2 = S, 3 = B, 4 = S
📖 Pembahasan:
Vena pulmonalis membawa darah kaya oksigen, peredaran kecil terjadi sepanjang
hidup.
📝
Soal Pilihan Ganda Kategori (Sesuai – Tidak Sesuai)
7. Pasangkan struktur
dengan fungsi (Sesuai / Tidak Sesuai):
Struktur |
Fungsi |
Sesuai/Tidak |
Aorta |
Mengalirkan darah dari ventrikel kiri ke seluruh
tubuh |
… |
Vena pulmonalis |
Mengalirkan darah miskin oksigen ke jantung |
… |
Arteri pulmonalis |
Mengangkut darah dari ventrikel kanan ke paru-paru |
… |
✅ Kunci:
Aorta = Sesuai, Vena pulmonalis = Tidak Sesuai, Arteri pulmonalis = Sesuai
📖 Pembahasan:
Vena pulmonalis justru membawa darah kaya oksigen.
8. Pasangkan komponen
peredaran darah dengan sirkulasinya:
Komponen |
Peredaran (Sesuai/Tidak) |
Ventrikel kanan → Arteri pulmonalis |
Peredaran kecil |
Ventrikel kiri → Aorta |
Peredaran besar |
Atrium kanan → Paru-paru |
Peredaran kecil |
✅ Kunci:
1 = Sesuai, 2 = Sesuai, 3 = Tidak Sesuai
📖 Pembahasan:
Atrium kanan tidak langsung mengalirkan darah ke paru-paru, melainkan ke ventrikel
kanan dulu.
Comments
Post a Comment
Silahkan berkomemtar sesuai dengan topik artikel yang di bahas. Tidak boleh memasang link.