Followers

Saturday, March 19, 2022

2.3.a.3. Mulai dari Diri - Seberapa Jauh Saya Memahami Konsep Coaching di sekolah?

 


Tujuan Pembelajaran Khusus:  Peserta mampu mengidentifikasi pengetahuan dan pengalaman yang menggambarkan peran mereka sebagai pendidik dalam berbagai situasi dan mengidentifikasi keterampilan berkomunikasi coaching di dunia pendidikan.

Lama Mengajar

12 tahun

Anda menemui seorang murid berprestasi yang mengeluhkan tentang susah konsentrasi dan penurunan motivasi belajar yang mengakibatkan ketidakpuasan orangtuanya. Apa yang menjadi respon Anda terhadap situasi yang disampaikan

Saya akan bertanya terlebih dahulu mengenai alasan mengapa murid tersebut susah berkonsentrasi san tidak mempunyai motivasi belajar, dengan cara mengajak berbicara berdua dan mencoba untuk merefleksi mengapa terjadi penurunan motivasi belajar dan susah berkonsentrasi. Bila hal ini sudah ketemu alasannya, maka kita coba untuk mencari solusi bersama supaya motivasi belajar dah susah berkonsentrasi bisa teratasi. Mengingatkan kembali akan keinginan semua orang tua supaya anaknya menjadi anak yang sukses, maka saya sebagai Guru mengingatkan kembali supaya murid tersebut termotivasi dalam belajar. Memberikan gambaran- gambaran kesuksesan orang-orang yang lebih dahulu sukses supaya bisa menjadi pecutan semangat untuk belajar dan berusaha untuk melatih konsentrasi dengan belajar dan berlatih terus supaya konsentrasi semakin baik. Intinya, saya akan memberikan arahan supaya peserta didik tersebut sadar dan bisa mengambil solusi tindakan atau sikap supaya masalah konsentrasi dan motivasi belajar teratasi. 

Seorang murid bertemu dengan Anda di taman sekolah dan menceritakan bahwa ia diminta oleh teman-temannya untuk menjadi ketua panitia acara pertandingan olahraga di SMP Penggerak. Terlihat murid tersebut ragu dan tidak berminat. Bagaimana Anda memberikan respon sebagai seorang guru yang mengetahui bahwa murid tersebut memiliki potensi sebagai seorang pemimpin?

Saya akan menanyakan dahulu mengapa murid tersebut ragu terhadap amanah sebagai Ketua panitia pertandingan olahraga di SMP Penggerak. Jadi saya akan mendengarkan keluhan dan keraguannya terlebih dahulu. Setelah itu saya akan memberikan motivasi dengan menyebutkan hal-hal yang baik yang telah dilakukan oleh murid tersebut yang mendukung kemampuannya menjadi seorang ketua panitia pertandingan olahraga di SMP Penggerak. Kemudian kita akan bicarakan berdua dari hal yang diragukan dan hal positif yang dimiliki oleh murid tersebut. Setelah itu saya minta murid tersebut membuat keputusan apakah amanah tersebut akan diambil atau tidak dengan alasan yang logis bukan karena prasangka dan perasaan. Saya akan bilang, bahwa penilaian orang lain lebih bisa menjadi patokan buat kita mengambil keputusan, bukan berdasarkan atas perasaan dan ketakutan untuk gagal dalam melaksanakan amanah tersebut. Dan saya memberikan kepercayaan penuh terhadap murid saya untuk mengfambil keputusan secara dewasa bukan karena terpaksa. 

Apa saja harapan yang ingin Anda lihat pada diri Anda sebagai seorang pendidik setelah mempelajari modul ini

Harapan saya sebagai seorang pendidik setelah mempelajari Modul tentang Coaching adalah sayta dapat mempraktikkan nya di kelas dan di sekolah, menjadi pendidik yang mampu mengarahkan peserta didik bukan memberikan solusi secara instan tetapi mengajak peserta didik untuk bisa mengatasi masalah dengan solusinya sendiri, tetapi tetap dalam bimbingan saya sebagai Gurunya. Menganggap bahwa murid adalah teman atau partner yang bisa diajak untuk berdiskusi dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi bukan langsung memberikan solusi dengan cuma-cuma karena kita merasa sayang terhadap peserta didik kita, tetapi itu tidak medidik, melainkan membuat peserta didik tergantung dengan kita dan belum bisa mandiri dengan permasalahan yang dihadapi. 

Apa saja harapan yang ingin Anda lihat pada murid-murid Anda setelah mempelajari modul ini?

Harapan saya pada murid-murid saya setelah mempelajari modul Coaching ini adalah murid-murid saya bisa mandiri dalam menyelesaikan masalah sendiri, mempunyai sikap dewasa dalam memecahkan masalah sendiri, dan berdiskusi dengan kita selaku Guru, dapat mencapai prestasi yang tinggi sesuai dengan minat dan bakatnya. Tidak ada lagi pemaksaan dalam pembelajaran. Dapat tercipta suasana Merdeka Belajar. 

Apa saja kegiatan, materi, manfaat yang Anda harapkan ada dalam modul ini?

Kegiatan yang saya inginkan ada di modul ini adalah adanya kegiatan sharring antar CGP dalam pelaksanaan Coaching di kelas, saling meberikan masukan dan kritik membangun supaya kita bisa menjadi pemimpin pemvbelajaran yang handal.  Dan kegiatan praktik baik tentang caching

Materi yang ingin saya dapatkan pada modul ini adalah materi yang berhubungan dengan praktik nyata coaching di kelas maupun di sekolah.

Manfaat yang saya peroleh adanya ilmu untuk Coaching yang benar sehingga saya dapat memprktikkannya di kelas atau di sekolah. 

Demikian tadi pemaparan tugas Mulai dari Diri Modul 2.3 Pembelajaran Coaching, mudah-mudahan bermanfaat dan Salam Guru Penggerak...😍😍😍

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomemtar sesuai dengan topik artikel yang di bahas. Tidak boleh memasang link.