SISTEM PENCERNAAN
๐ฌ️ Soal 1
Pernapasan merupakan proses penting dalam kehidupan manusia. Pernapasan dapat didefinisikan sebagai ....
A. Proses pengeluaran karbon dioksida dan uap air dari tubuh
B. Proses pembentukan energi dari zat makanan tanpa melibatkan oksigen
C. Proses pertukaran oksigen dan karbon dioksida dalam paru-paru
D. Proses masuknya oksigen dan keluarnya karbon dioksida untuk menghasilkan energi
E. Proses pengikatan oksigen oleh hemoglobin di dalam sel darah merah
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
Pernapasan adalah proses pengambilan oksigen dari lingkungan dan pengeluaran karbon dioksida dari tubuh untuk menghasilkan energi melalui proses metabolisme di dalam sel. Ini dikenal sebagai respirasi.
Jawaban C hanya menjelaskan bagian dari proses pernapasan, yaitu pertukaran gas di paru-paru, bukan definisi lengkap.
๐ฟ Soal 2
Perhatikan pernyataan berikut ini tentang jenis pernapasan:
-
Pernapasan dada melibatkan kontraksi otot-otot antar tulang rusuk
-
Pernapasan perut terjadi karena kontraksi otot diafragma
-
Pernapasan seluler terjadi di dalam organ paru-paru
-
Pernapasan eksternal adalah pertukaran gas antara darah dan jaringan tubuh
-
Pernapasan internal adalah pertukaran gas di alveolus paru-paru
Pernyataan yang benar adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 5
D. 3 dan 4
E. 4 dan 5
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
-
(1) Benar: Pernapasan dada terjadi dengan kontraksi otot antar tulang rusuk.
-
(2) Benar: Pernapasan perut terjadi dengan kontraksi otot diafragma.
-
(3) Salah: Pernapasan seluler terjadi di dalam sel tubuh, bukan di paru-paru.
-
(4) Salah: Pernapasan eksternal adalah pertukaran gas di paru-paru (alveolus).
-
(5) Salah: Pernapasan internal adalah pertukaran gas antara darah dan jaringan tubuh.
๐จ Soal 3
Fungsi utama pernapasan pada manusia adalah menghasilkan energi yang dibutuhkan untuk aktivitas tubuh. Energi tersebut diperoleh melalui reaksi kimia yang terjadi pada proses respirasi seluler. Reaksi yang benar pada respirasi aerob adalah ....
A. Glukosa + Oksigen → Karbon dioksida + Air + Energi
B. Oksigen + Air → Glukosa + Energi
C. Karbon dioksida + Air → Glukosa + Oksigen + Energi
D. Glukosa + Karbon dioksida → Oksigen + Air + Energi
E. Oksigen + Nitrogen → Glukosa + Karbon dioksida
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
Respirasi aerob adalah proses pembakaran glukosa dengan oksigen untuk menghasilkan energi (ATP), karbon dioksida, dan air.
Persamaan reaksinya:
C₆H₁₂O₆ + 6O₂ → 6CO₂ + 6H₂O + energi (ATP)
๐ฌ️ Soal 4
Urutan jalannya udara pernapasan saat masuk ke paru-paru adalah ....
A. Hidung → Faring → Laring → Trakea → Bronkus → Paru-paru
B. Mulut → Laring → Trakea → Bronkus → Paru-paru
C. Hidung → Laring → Faring → Trakea → Paru-paru
D. Faring → Hidung → Trakea → Paru-paru
E. Hidung → Faring → Bronkus → Trakea → Paru-paru
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
Urutan alat pernapasan manusia yang dilalui udara adalah:
Hidung → Faring → Laring → Trakea → Bronkus → Bronkiolus → Alveolus (paru-paru).
Jawaban A sesuai dengan urutan ini.
Pilihan lain salah urutan, misalnya Faring setelah Hidung, bukan setelah Laring.
๐ซ Soal 5
Berikut ini yang bukan termasuk alat pernapasan manusia adalah ....
A. Trakea
B. Alveolus
C. Bronkus
D. Diafragma
E. Laring
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
Alat pernapasan manusia adalah organ yang dilalui udara, yaitu:
-
Hidung, Faring, Laring, Trakea, Bronkus, Bronkiolus, dan Alveolus.
Sementara itu, diafragma adalah otot bantu pernapasan, bukan organ tempat jalannya udara.
๐ฟ Soal 6
Seorang siswa mengamati struktur organ pernapasan manusia melalui model 3D. Ia melihat suatu bagian berupa pipa bercabang yang menghubungkan trakea dengan paru-paru. Bagian yang dilihat siswa adalah ....
A. Faring
B. Laring
C. Bronkus
D. Bronkiolus
E. Alveolus
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Bronkus adalah pipa bercabang dua dari trakea menuju masing-masing paru-paru.
-
Bronkiolus adalah cabang lebih kecil dari bronkus.
-
Faring dan laring berada di bagian atas saluran pernapasan, bukan pipa bercabang.
-
Alveolus adalah kantong udara kecil tempat pertukaran gas, bukan pipa besar.
๐ซ Soal 7
Seorang siswa melakukan praktikum menggunakan model pernapasan sederhana dari botol plastik, balon, dan sedotan untuk mempelajari mekanisme pernapasan manusia. Bagian balon pada model tersebut menggambarkan organ ....
A. Diafragma
B. Paru-paru
C. Trakea
D. Bronkus
E. Laring
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Pada model pernapasan sederhana:
-
Balon mewakili paru-paru.
-
Botol mewakili rongga dada.
-
Sedotan mewakili trakea/bronkus.
-
Karet di bawah botol mewakili diafragma.
๐ฌ️ Soal 8
Dalam praktikum model pernapasan, ketika karet di bagian bawah botol (diafragma) ditarik ke bawah, yang terjadi pada balon (paru-paru) adalah ....
A. Balon mengempis karena tekanan di dalam rongga dada meningkat
B. Balon mengembang karena tekanan di dalam rongga dada menurun
C. Balon tetap dalam keadaan semula karena volume rongga dada tidak berubah
D. Balon mengempis karena tekanan di dalam rongga dada menurun
E. Balon mengembang karena tekanan di dalam rongga dada meningkat
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Saat karet (diafragma) ditarik ke bawah, volume rongga dada membesar, sehingga tekanan udara di dalamnya menurun. Hal ini menyebabkan udara masuk ke balon (paru-paru), dan balon akan mengembang.
๐งช Soal 9
Siswa melakukan praktikum pernapasan dengan cara menghitung frekuensi pernapasan sebelum dan setelah berolahraga ringan. Setelah melakukan olahraga ringan, frekuensi pernapasan meningkat karena ....
A. Volume paru-paru mengecil sehingga membutuhkan lebih banyak udara
B. Kadar oksigen dalam paru-paru meningkat drastis
C. Otot tubuh membutuhkan lebih banyak oksigen untuk respirasi sel
D. Karbon dioksida dikeluarkan lebih sedikit setelah olahraga
E. Paru-paru mengalami penyempitan akibat aktivitas tubuh
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Saat berolahraga, otot-otot tubuh membutuhkan lebih banyak oksigen untuk proses pembakaran glukosa (respirasi sel), sehingga frekuensi pernapasan meningkat untuk memenuhi kebutuhan oksigen dan membuang karbon dioksida.
๐ซ Soal 10
Seorang siswa melakukan praktikum menghitung kapasitas paru-paru menggunakan balon. Setelah dihembuskan dengan kuat, balon diukur panjang dan diameternya, lalu menggunakan rumus volume bola . Jika jari-jari balon setelah diisi udara adalah 7 cm, volume udara yang dihembuskan kira-kira sebesar ....
A. 1436 cm³
B. 1256 cm³
C. 718 cm³
D. 143 cm³
E. 314 cm³
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
Gunakan rumus volume bola:
Jadi volume udara yang dihembuskan mendekati 1436 cm³.
๐ฌ️ Soal 11
Perhatikan tabel hasil praktikum berikut:
Jenis Kapasitas Paru-Paru | Volume Rata-Rata (mL) |
---|---|
Volume Tidal (VT) | 500 |
Volume Cadangan Inspirasi | 3000 |
Volume Cadangan Ekspirasi | 1200 |
Volume Residu (VR) | 1200 |
Berdasarkan data tersebut, kapasitas vital paru-paru adalah ....
A. 5900 mL
B. 4700 mL
C. 3000 mL
D. 2500 mL
E. 6700 mL
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Kapasitas Vital Paru-Paru (KVP) = Volume Tidal + Volume Cadangan Inspirasi + Volume Cadangan Ekspirasi
๐งช Soal 12
Seorang siswa melakukan percobaan kapasitas paru-paru dengan cara meniup balon setelah menarik napas dalam-dalam. Saat percobaan diulang beberapa kali, didapatkan hasil yang berbeda-beda. Penyebab perbedaan hasil pengukuran kapasitas paru-paru tersebut adalah ....
A. Balon yang digunakan memiliki diameter yang berbeda-beda
B. Banyaknya volume residu dalam paru-paru siswa bervariasi
C. Kapasitas vital paru-paru tidak dapat diukur dengan praktikum sederhana
D. Siswa mungkin meniup balon dengan kekuatan berbeda atau kurang maksimal
E. Alat pengukur volume udara yang digunakan sudah rusak
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
Faktor utama yang memengaruhi hasil praktikum ini adalah teknik pernapasan dan kekuatan meniup balon. Jika siswa meniup dengan kekuatan tidak maksimal atau berbeda-beda tiap percobaan, hasil volume udara yang masuk ke balon akan bervariasi.
๐ฌ️ Soal 13
Dalam praktikum pengukuran frekuensi pernapasan, seorang siswa mencatat bahwa setelah melakukan olahraga ringan selama 5 menit, frekuensi pernapasannya meningkat dibandingkan sebelum olahraga. Faktor yang memengaruhi peningkatan frekuensi pernapasan tersebut adalah ....
A. Penurunan suhu tubuh setelah olahraga
B. Kebutuhan oksigen yang meningkat pada otot-otot tubuh
C. Volume darah yang menurun akibat penguapan
D. Volume paru-paru yang bertambah secara permanen
E. Pengurangan kadar karbon dioksida dalam paru-paru
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Saat berolahraga, otot tubuh bekerja lebih keras sehingga membutuhkan lebih banyak oksigen untuk respirasi seluler. Akibatnya, tubuh meningkatkan frekuensi pernapasan agar kebutuhan oksigen terpenuhi dan karbon dioksida dapat dibuang lebih cepat.
๐ซ Soal 14
Berikut ini adalah faktor-faktor yang memengaruhi frekuensi pernapasan pada manusia:
-
Aktivitas fisik
-
Suhu lingkungan
-
Konsentrasi oksigen di udara
-
Kadar karbon dioksida dalam darah
-
Warna kulit
Faktor yang benar-benar mempengaruhi frekuensi pernapasan adalah ....
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 2, 3, dan 4
C. 2, 3, 4, dan 5
D. 1, 3, 4, dan 5
E. 1, 2, 4, dan 5
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Faktor yang mempengaruhi frekuensi pernapasan:
-
Aktivitas fisik: semakin berat aktivitas, frekuensi meningkat.
-
Suhu lingkungan: suhu panas meningkatkan pernapasan.
-
Konsentrasi oksigen: udara tipis menyebabkan peningkatan pernapasan.
-
Kadar CO₂: semakin tinggi kadar CO₂ dalam darah, frekuensi pernapasan meningkat.
-
Warna kulit tidak mempengaruhi frekuensi pernapasan.
๐ก️ Soal 15
Dalam praktikum pengukuran frekuensi pernapasan, seorang siswa mencatat hasil sebagai berikut:
Kondisi | Frekuensi Pernapasan (kali/menit) |
---|---|
Istirahat | 16 |
Setelah olahraga ringan 5 menit | 25 |
Setelah bernapas dalam-dalam 1 menit | 20 |
Setelah menahan napas 30 detik | 18 |
Berdasarkan data tersebut, faktor utama yang memengaruhi perbedaan frekuensi pernapasan adalah ....
A. Kebutuhan oksigen yang berbeda dalam tiap kondisi
B. Jumlah sel darah merah dalam tubuh
C. Kadar hemoglobin dalam paru-paru
D. Adanya perubahan suhu di lingkungan
E. Jumlah alveolus dalam paru-paru
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
Perbedaan frekuensi pernapasan terutama dipengaruhi oleh kebutuhan oksigen dalam setiap kondisi. Setelah olahraga, tubuh membutuhkan lebih banyak oksigen untuk metabolisme, sehingga frekuensi pernapasan meningkat.
๐ฌ️ Soal 16
Seorang pasien mengeluh sering mengalami sesak napas dan batuk berkepanjangan, terutama saat musim dingin atau cuaca berdebu. Setelah diperiksa, ternyata saluran pernapasannya mengalami peradangan kronis dan penyempitan akibat alergi atau infeksi. Gangguan pernapasan yang dialami pasien tersebut adalah ....
A. Bronkitis
B. Asma
C. Emfisema
D. Pneumonia
E. Tuberkulosis
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Asma adalah gangguan pernapasan yang disebabkan oleh penyempitan saluran pernapasan (bronkus) akibat alergi, suhu dingin, atau debu, yang menyebabkan sesak napas, batuk, dan mengi.
-
Bronkitis adalah peradangan bronkus akibat infeksi.
-
Emfisema adalah kerusakan alveolus yang menyebabkan kesulitan bernapas.
-
Pneumonia adalah infeksi paru-paru akibat bakteri/virus.
-
Tuberkulosis adalah infeksi paru-paru oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis.
๐ซ Soal 17
Perhatikan pernyataan berikut:
-
Peradangan pada paru-paru akibat infeksi bakteri
-
Gejala: batuk berdahak, nyeri dada, demam
-
Disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis
-
Dapat menular melalui percikan dahak
Gangguan pernapasan yang dimaksud adalah ....
A. Emfisema
B. Tuberkulosis
C. Asma
D. Pneumonia
E. Kanker paru-paru
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Ciri-ciri tersebut adalah gejala tuberkulosis (TBC), yaitu penyakit infeksi paru-paru yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis dan dapat menular melalui droplet/dahak penderita.
๐ก️ Soal 18
Seorang pasien lansia sering mengalami batuk kering, sesak napas, dan kesulitan bernapas. Pemeriksaan menunjukkan adanya kerusakan pada dinding alveolus, sehingga luas permukaan paru-paru untuk pertukaran gas menjadi sangat kecil. Gangguan yang dialami pasien tersebut adalah ....
A. Asma
B. Bronkitis
C. Emfisema
D. Kanker paru-paru
E. Pneumonia
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Emfisema adalah kerusakan dinding alveolus sehingga area pertukaran gas menjadi sangat kecil, menyebabkan kesulitan bernapas, batuk kering, dan napas pendek.
-
Asma terjadi akibat penyempitan saluran pernapasan.
-
Bronkitis adalah peradangan bronkus.
-
Pneumonia adalah infeksi paru-paru.
-
Kanker paru-paru adalah pertumbuhan sel abnormal di paru-paru.
๐ฌ️ Soal 19
Seorang siswa membuat infografis tentang pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan sistem pernapasan manusia. Bagian yang paling penting dan wajib ditampilkan dalam infografis tersebut agar mudah dipahami adalah ....
A. Jenis-jenis penyakit lain selain gangguan pernapasan
B. Langkah-langkah mengatasi polusi udara secara global
C. Data visual (grafik/tabel) jumlah penderita gangguan pernapasan akibat polusi udara
D. Ilustrasi pemandangan kota dengan polusi udara yang tinggi
E. Sejarah perkembangan polusi udara dari masa ke masa
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Infografis yang baik harus menampilkan data visual yang mendukung informasi utama, misalnya grafik atau tabel penderita gangguan pernapasan akibat polusi udara. Ini membantu pembaca memahami dampak secara nyata. Ilustrasi dan informasi pendukung lain boleh ditambahkan, tapi bukan bagian utama.
๐ซ️ Soal 20
Dalam membuat infografis tentang dampak pencemaran udara terhadap sistem pernapasan manusia, pernyataan berikut yang paling tepat sebagai narasi utama adalah ....
A. "Pencemaran udara tidak hanya mengganggu lingkungan, tetapi juga sangat berbahaya bagi paru-paru manusia."
B. "Pencemaran udara sebaiknya dihindari dengan selalu menggunakan masker medis saat bepergian."
C. "Polusi udara merupakan masalah global yang dapat diatasi jika semua orang berpartisipasi dalam penghijauan."
D. "Jika kita sering menghirup udara tercemar, maka paru-paru kita akan semakin kuat dan terbiasa dengan polusi."
E. "Pencemaran udara terutama berdampak pada sistem pernapasan manusia, menyebabkan batuk dan pilek biasa."
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
Pernyataan A secara jelas mengaitkan hubungan langsung antara pencemaran udara dan gangguan sistem pernapasan manusia (paru-paru). Pernyataan lain bersifat terlalu umum, kurang tepat, atau bahkan salah (seperti D).
๐งช Soal 21
Sebuah kelompok membuat infografis dengan judul: “Bahaya Pencemaran Udara terhadap Sistem Pernapasan”. Mereka menampilkan ilustrasi paru-paru normal dan paru-paru penderita gangguan akibat polusi. Apa manfaat utama dari ilustrasi visual ini dalam infografis?
A. Agar pembaca tidak bosan melihat tulisan saja
B. Supaya infografis lebih menarik secara estetika
C. Menyampaikan pesan secara lebih cepat, jelas, dan mudah dipahami
D. Untuk menunjukkan kemampuan desain grafis pembuat infografis
E. Memberikan kesan kreatif dalam penyampaian materi
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Infografis yang baik memanfaatkan ilustrasi visual untuk menyampaikan pesan secara cepat dan jelas, karena visualisasi membantu pembaca memahami konsep secara lebih efektif dibandingkan hanya dengan teks. Estetika penting, tapi bukan tujuan utama.
SISTEM EKSKRESI
๐ฌ️ Soal 1
Salah satu fungsi paru-paru selain sebagai organ pernapasan adalah sebagai organ ekskresi. Pernyataan berikut yang paling tepat terkait fungsi ekskresi paru-paru adalah ....
A. Paru-paru membuang limbah nitrogen dalam bentuk urea
B. Paru-paru mengeluarkan karbon dioksida dan uap air sebagai hasil samping respirasi
C. Paru-paru menyaring darah dari zat-zat racun seperti alkohol
D. Paru-paru menyimpan cadangan oksigen dalam alveolus
E. Paru-paru membantu mengatur keseimbangan suhu tubuh melalui penguapan
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Paru-paru berfungsi sebagai organ ekskresi karena mengeluarkan zat sisa metabolisme, yaitu karbon dioksida (CO₂) dan uap air (H₂O) yang dihasilkan dari proses respirasi sel. Fungsi ini berbeda dari ginjal (yang mengeluarkan urea) dan hati (yang mendetoksifikasi racun).
๐ซ Soal 2
Perhatikan pernyataan berikut ini:
-
Ekskresi adalah proses pengeluaran zat-zat sisa metabolisme dari tubuh
-
Paru-paru termasuk organ ekskresi karena membuang CO₂ dan uap air
-
Ekskresi sama dengan defekasi karena keduanya mengeluarkan zat sisa
-
Zat sisa yang dikeluarkan paru-paru tidak berbahaya bagi tubuh
Dari pernyataan di atas, yang benar adalah ....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 1, 2, dan 4
D. 1, 3, dan 4
E. Semua benar
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
-
Pernyataan 1 benar: ekskresi adalah proses pembuangan sisa metabolisme (bukan makanan).
-
Pernyataan 2 benar: paru-paru adalah organ ekskresi karena membuang CO₂ dan H₂O.
-
Pernyataan 3 salah: ekskresi tidak sama dengan defekasi. Defekasi adalah pembuangan sisa pencernaan, bukan metabolisme.
-
Pernyataan 4 salah: CO₂ adalah zat sisa metabolisme yang berbahaya jika menumpuk dalam darah.
๐ฟ Soal 3
Mengapa paru-paru termasuk organ ekskresi meskipun peran utamanya adalah sebagai organ pernapasan?
A. Karena paru-paru membantu mengatur tekanan darah melalui pembuluh kapiler
B. Karena paru-paru menghasilkan energi dari respirasi seluler
C. Karena paru-paru mengeluarkan zat sisa metabolisme berupa karbon dioksida dan uap air
D. Karena paru-paru menyerap oksigen dari udara bebas ke dalam darah
E. Karena paru-paru menghasilkan enzim untuk menghancurkan partikel asing
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Paru-paru disebut organ ekskresi karena mengeluarkan zat sisa metabolisme, yaitu karbon dioksida (CO₂) dan uap air (H₂O) hasil respirasi sel. Fungsi utama paru-paru memang untuk pernapasan (mengambil O₂ dan membuang CO₂), tapi peran ekskresinya tetap penting.
๐ฟ Soal 4
Hati sebagai organ ekskresi memiliki peran penting dalam pembuangan zat sisa metabolisme. Zat sisa metabolisme yang dikeluarkan oleh hati melalui proses ekskresi adalah ....
A. Karbon dioksida dan uap air
B. Urea dan amonia
C. Garam mineral dan air
D. Empedu yang mengandung bilirubin
E. Oksigen dan glukosa
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
-
Hati berperan dalam pembentukan empedu, yang mengandung bilirubin hasil perombakan sel darah merah yang rusak.
-
Empedu kemudian disalurkan ke usus untuk membantu pencernaan lemak, tetapi bilirubin dikeluarkan sebagai zat sisa melalui feses, sehingga hati termasuk organ ekskresi.
-
Urea dibuang oleh ginjal, CO₂ dan uap air oleh paru-paru, garam mineral dan air oleh kulit.
๐ Soal 5
Kulit dapat disebut sebagai organ ekskresi karena ....
A. Menyerap panas dari lingkungan untuk menjaga suhu tubuh
B. Menghasilkan keringat yang mengandung air, garam, dan urea sebagai zat sisa metabolisme
C. Menghasilkan minyak untuk menjaga kelembaban kulit
D. Menyimpan cadangan lemak sebagai sumber energi
E. Menghasilkan hormon untuk pertumbuhan rambut
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Kulit sebagai organ ekskresi menghasilkan keringat yang mengandung air, garam mineral (NaCl), dan urea, yang dikeluarkan melalui kelenjar keringat (glandula sudorifera).
-
Fungsi ini penting untuk mengatur suhu tubuh sekaligus membuang zat sisa metabolisme.
๐ฉธ Soal 6
Perhatikan pernyataan berikut:
-
Kulit membantu membuang garam dan air melalui keringat
-
Hati mengubah amonia menjadi urea untuk diekskresikan
-
Hati menghasilkan empedu yang mengandung bilirubin
-
Kelenjar minyak pada kulit menghasilkan sebum untuk kelembaban
-
Hati membuang CO₂ ke paru-paru
Pernyataan yang tepat untuk menjelaskan fungsi ekskresi hati dan kulit adalah ....
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 3, dan 4
C. 2, 3, dan 5
D. 1, 2, 4, dan 5
E. Semua benar
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
-
Pernyataan 1 benar: Kulit membantu ekskresi lewat keringat.
-
Pernyataan 2 benar: Hati mengubah amonia menjadi urea (siklus ornithin).
-
Pernyataan 3 benar: Hati menghasilkan empedu yang mengandung bilirubin.
-
Pernyataan 4 salah: Sebum bukan zat sisa metabolisme, melainkan pelumas kulit.
-
Pernyataan 5 salah: CO₂ bukan dikeluarkan oleh hati, melainkan oleh paru-paru.
๐ฉบ Soal 7
Fungsi utama ginjal sebagai organ ekskresi adalah ....
A. Menyimpan kelebihan glukosa dalam bentuk glikogen
B. Menyaring darah untuk membuang zat sisa metabolisme seperti urea, garam, dan air
C. Menghasilkan enzim amilase untuk mencerna pati
D. Mengubah protein menjadi asam amino
E. Menghasilkan hormon insulin untuk mengatur kadar gula darah
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Ginjal berfungsi sebagai penyaring darah, membuang zat sisa metabolisme seperti urea (dari hasil pemecahan protein), garam, dan air yang kemudian dikeluarkan sebagai urine.
-
Fungsi lain di pilihan A dan E adalah peran hati (glikogen) dan pankreas (insulin).
๐งฌ Soal 8
Perhatikan langkah-langkah pembentukan urine berikut:
-
Reabsorpsi
-
Filtrasi
-
Augmentasi
-
Sekresi
Urutan yang tepat dalam proses pembentukan urine di ginjal adalah ....
A. 1 - 2 - 3 - 4
B. 2 - 1 - 4 - 3
C. 2 - 1 - 3
D. 4 - 1 - 2 - 3
E. 3 - 2 - 1
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Proses pembentukan urine di ginjal terjadi melalui 3 tahap utama:
-
Filtrasi (penyaringan darah di glomerulus)
-
Reabsorpsi (penyerapan kembali zat penting seperti glukosa dan ion di tubulus proksimal)
-
Augmentasi/secretion (pengeluaran zat tambahan di tubulus distal dan pengumpulan urine di tubulus kolektivus).
-
-
Sekresi (pembuangan zat tertentu dari darah ke tubulus) sering dianggap bagian dari augmentasi.
๐ง Soal 9
Seorang pasien mengalami gagal ginjal, sehingga ginjalnya tidak dapat berfungsi secara normal. Dampak yang paling mungkin terjadi pada pasien tersebut adalah ....
A. Produksi urine meningkat drastis hingga 5 liter per hari
B. Penumpukan zat-zat sisa metabolisme beracun dalam darah (uremia)
C. Peningkatan jumlah sel darah merah akibat kerja ginjal yang terganggu
D. Penurunan kadar oksigen dalam darah karena gangguan fungsi pernapasan
E. Kadar gula darah meningkat akibat gangguan produksi insulin oleh ginjal
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Gagal ginjal menyebabkan penurunan kemampuan ekskresi, sehingga zat sisa seperti urea menumpuk dalam darah, menyebabkan uremia yang sangat berbahaya.
-
Produksi sel darah merah justru menurun karena ginjal tidak memproduksi hormon eritropoietin secara normal.
-
Ginjal tidak berperan langsung dalam mengatur kadar gula darah atau pernapasan.
๐งช Soal 10
Seorang siswa melakukan praktikum pembuatan model alat sederhana untuk menjelaskan mekanisme pembentukan urin. Alat yang paling sesuai digunakan untuk menggambarkan fungsi glomerulus dalam penyaringan darah adalah ....
A. Saringan teh yang diisi dengan larutan zat warna
B. Selang plastik yang menghubungkan dua botol
C. Kain kasa yang dililitkan pada pipa paralon
D. Kapas yang ditempatkan di dalam corong
E. Botol plastik berlubang yang diisi air
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
-
Dalam praktikum, kapas dalam corong dapat menggambarkan glomerulus, yang berfungsi sebagai penyaring dalam proses filtrasi.
-
Kapas menyaring partikel besar (mirip protein dan sel darah merah) agar tidak masuk, sedangkan partikel kecil (mirip air, garam, dan urea) bisa melewati pori-pori.
-
Pilihan lain tidak sesuai karena tidak menirukan fungsi penyaringan yang spesifik.
๐ฌ Soal 11
Tujuan utama dari praktikum pembuatan alat sederhana mekanisme pembentukan urin adalah untuk ....
A. Mengamati proses respirasi yang terjadi di dalam ginjal
B. Menunjukkan secara visual bagaimana ginjal menyaring dan memproses darah menjadi urin
C. Menentukan kandungan glukosa dalam urin melalui uji Benedict
D. Mengukur volume urin yang dihasilkan ginjal setiap hari
E. Menghitung jumlah nefron dalam satu ginjal
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Praktikum ini bertujuan untuk menunjukkan secara visual proses penyaringan darah (filtrasi), reabsorpsi, dan augmentasi, sehingga siswa memahami tahapan pembentukan urin yang terjadi di dalam ginjal.
-
Bukan untuk mengukur volume urin, uji glukosa, atau menghitung nefron.
๐งญ Soal 12
Dalam praktikum pembuatan alat sederhana mekanisme pembentukan urin, kantong plastik yang diisi air berwarna dapat digunakan untuk menggambarkan ....
A. Urin yang sudah terbentuk di ginjal
B. Darah yang masuk ke ginjal melalui arteri renalis
C. Proses filtrasi pada glomerulus
D. Ureter yang mengalirkan urin ke kandung kemih
E. Zat sisa metabolisme yang belum tersaring
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Kantong plastik yang diisi air berwarna melambangkan darah yang mengandung zat sisa metabolisme (urea, air, garam) yang akan disaring oleh ginjal.
-
Setelah proses filtrasi di glomerulus (dilambangkan oleh kapas), air yang lolos menuju corong dan botol lainnya menggambarkan urin primer yang akan diproses lebih lanjut.
-
Ini membantu siswa memahami bagaimana darah disaring dalam ginjal.
๐ง Soal 13
Seorang pasien mengalami pembengkakan pada pergelangan kaki dan wajah, sering merasa lemas, dan hasil pemeriksaan menunjukkan kadar urea dalam darah sangat tinggi. Gangguan sistem ekskresi yang dialami pasien tersebut kemungkinan besar adalah ....
A. Albuminuria akibat gangguan pada hati
B. Uremia akibat gagal ginjal
C. Nefritis akibat infeksi ginjal
D. Diabetes melitus akibat gangguan hormon insulin
E. Batu ginjal yang menyumbat saluran kemih
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Uremia adalah kondisi kadar urea yang sangat tinggi dalam darah akibat ginjal tidak mampu menyaring dan membuang zat sisa metabolisme dengan baik.
-
Gejalanya meliputi pembengkakan (edema), lemas, mual, dan jika parah dapat menyebabkan koma atau kematian.
-
Gangguan lainnya, seperti albuminuria (protein dalam urin), nefritis (peradangan ginjal), atau batu ginjal, memiliki gejala dan penyebab berbeda.
๐งฌ Soal 14
Perhatikan pernyataan berikut:
-
Ginjal tidak mampu menyaring urea → urea menumpuk di darah
-
Terjadi peradangan pada nefron akibat infeksi bakteri
-
Ginjal tidak dapat menyerap kembali air secara normal
-
Penyumbatan saluran kemih akibat batu ginjal
Pernyataan yang sesuai dengan gangguan nefritis adalah ....
A. 1 dan 2
B. 2 saja
C. 1 dan 4
D. 2 dan 3
E. 3 dan 4
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Nefritis adalah peradangan pada ginjal (nefron), seringkali akibat infeksi bakteri.
-
Pernyataan 1 sesuai dengan uremia (penumpukan urea), pernyataan 3 sesuai dengan diabetes insipidus, dan 4 sesuai dengan batu ginjal.
-
Jadi hanya pernyataan 2 yang tepat untuk nefritis.
๐ฟ Soal 15
Analisis dampak jangka panjang dari batu ginjal yang tidak segera ditangani adalah ....
A. Penurunan kadar glukosa darah secara drastis
B. Kerusakan permanen pada jaringan ginjal akibat tekanan urine yang terhambat
C. Produksi urin menjadi lebih encer dan bening
D. Peningkatan produksi hormon insulin oleh pankreas
E. Hilangnya kemampuan hati untuk memproduksi empedu
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Batu ginjal yang tidak segera diatasi dapat menyumbat saluran kemih, menyebabkan tekanan balik pada ginjal.
-
Lama kelamaan, tekanan ini dapat menyebabkan kerusakan permanen pada jaringan ginjal (gagal ginjal kronis).
-
Batu ginjal tidak berhubungan langsung dengan insulin, glukosa, atau hati.
Sistem Koordinasi (Sistem Saraf, Hormon dan Panca Indra)
๐ง Soal 1
Perhatikan gambar skema neuron berikut ini (bayangkan skema neuron sederhana dengan bagian-bagiannya):
Bagian neuron yang berfungsi menerima rangsangan dari lingkungan atau neuron lain adalah ....
A. Akson
B. Sinapsis
C. Dendrit
D. Badan sel
E. Nodus Ranvier
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Dendrit adalah cabang pendek pada neuron yang berfungsi menerima rangsangan (impuls) dari lingkungan atau neuron lain.
-
Akson berfungsi menghantarkan impuls dari badan sel ke neuron berikutnya.
-
Sinapsis adalah celah antar neuron, tempat transmisi impuls.
⚡ Soal 2
Urutan jalannya impuls dari rangsangan hingga respons melalui neuron yang benar adalah ....
A. Reseptor → Akson → Dendrit → Badan sel → Efektor
B. Reseptor → Dendrit → Badan sel → Akson → Efektor
C. Efektor → Dendrit → Badan sel → Akson → Reseptor
D. Dendrit → Reseptor → Badan sel → Akson → Efektor
E. Reseptor → Akson → Badan sel → Dendrit → Efektor
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Urutan impuls saraf adalah:
Reseptor (penerima rangsangan) → Dendrit (menerima impuls) → Badan sel → Akson (menghantarkan impuls) → Efektor (otot atau kelenjar yang memberikan respons). -
Jawaban B adalah yang tepat dan sesuai dengan jalur penghantaran impuls dalam neuron.
๐งฌ Soal 3
Perhatikan pernyataan berikut:
-
Terjadi perubahan muatan di membran neuron dari negatif ke positif
-
Ion natrium (Na⁺) masuk ke dalam neuron secara cepat
-
Ion kalium (K⁺) keluar dari neuron secara lambat
-
Terjadi potensial aksi pada membran neuron
Pernyataan yang tepat terkait dengan proses depolarisasi pada penghantaran impuls saraf adalah ....
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 1 dan 4
E. 2 dan 4
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
-
Depolarisasi terjadi ketika membran neuron mengalami perubahan potensial dari negatif menjadi positif. Hal ini terjadi karena ion natrium (Na⁺) masuk ke dalam neuron secara cepat.
-
Ion kalium (K⁺) keluar saat proses repolarisasi, bukan depolarisasi.
-
Potensial aksi adalah hasil dari depolarisasi.
๐ง Soal 4
Sistem saraf pusat manusia terdiri atas dua bagian utama, yaitu otak dan sumsum tulang belakang. Fungsi utama sumsum tulang belakang dalam sistem saraf pusat adalah ....
A. Mengatur keseimbangan tubuh dan gerakan halus
B. Mengontrol aktivitas otot jantung dan pencernaan
C. Menyampaikan impuls saraf dari dan ke otak serta mengatur gerak refleks
D. Mengatur kecerdasan dan pusat memori
E. Mengatur detak jantung, pernapasan, dan tekanan darah
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Sumsum tulang belakang berfungsi sebagai penghubung antara otak dan seluruh tubuh, sekaligus pusat pengendalian gerak refleks.
-
Pilihan A dan D adalah fungsi otak kecil dan otak besar, sedangkan E adalah fungsi medula oblongata.
๐งฌ Soal 5
Bagian otak yang berperan sebagai pusat pengendali pernapasan, denyut jantung, dan tekanan darah adalah ....
A. Otak besar (Cerebrum)
B. Otak kecil (Cerebellum)
C. Sumsum lanjutan (Medula Oblongata)
D. Thalamus
E. Hipotalamus
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Medula oblongata atau sumsum lanjutan mengontrol fungsi-fungsi vital tubuh seperti pernapasan, denyut jantung, dan tekanan darah.
-
Otak besar berperan dalam berpikir dan memori, otak kecil mengatur keseimbangan, thalamus sebagai pusat penerima rangsangan, dan hipotalamus mengatur suhu tubuh serta hormon.
๐ Soal 6 (HOTS)
Seorang pasien mengalami gangguan keseimbangan tubuh dan sulit mengoordinasikan gerakan otot setelah mengalami cedera kepala. Berdasarkan gejala tersebut, bagian sistem saraf pusat yang paling mungkin mengalami kerusakan adalah ....
A. Otak besar (Cerebrum)
B. Otak kecil (Cerebellum)
C. Sumsum tulang belakang
D. Thalamus
E. Hipotalamus
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Otak kecil (Cerebellum) bertanggung jawab dalam menjaga keseimbangan tubuh dan koordinasi gerakan otot.
-
Cedera pada otak kecil menyebabkan gangguan koordinasi gerakan (ataxia).
-
Otak besar berhubungan dengan kemampuan berpikir, sumsum tulang belakang dengan refleks, thalamus dengan pusat sensasi, dan hipotalamus dengan pengaturan hormon dan suhu tubuh.
๐ง Soal 7
Perhatikan pernyataan berikut!
-
Menghubungkan organ tubuh dengan sistem saraf pusat
-
Terdiri dari sistem saraf somatik dan sistem saraf otonom
-
Mengatur gerakan sadar
-
Mengontrol aktivitas involunter seperti detak jantung dan pencernaan
Yang termasuk fungsi dari sistem saraf tepi adalah ....
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 2, dan 4
C. 2, 3, dan 4
D. 1 dan 3 saja
E. 1, 2, 3, dan 4
Kunci Jawaban: E
Pembahasan:
-
Sistem saraf tepi (PNS) menghubungkan organ tubuh dengan sistem saraf pusat (SSP) (fungsi 1).
-
PNS terdiri dari saraf somatik (gerak sadar) dan saraf otonom (gerak tak sadar) (fungsi 2, 3, 4).
-
Jadi, semua pernyataan benar (1, 2, 3, dan 4).
๐ Soal 8
Sistem saraf tepi dibagi menjadi dua kelompok besar berdasarkan fungsinya. Yang termasuk sistem saraf otonom adalah ....
A. Saraf sensorik dan motorik
B. Saraf simpatik dan parasimpatik
C. Saraf kranial dan spinal
D. Saraf penghubung dan penerima rangsangan
E. Saraf tulang belakang dan saraf otak
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Sistem saraf otonom adalah bagian dari sistem saraf tepi yang bekerja secara tak sadar, terdiri dari saraf simpatik (mempercepat kerja organ) dan saraf parasimpatik (memperlambat kerja organ).
-
Saraf sensorik-motorik adalah bagian dari sistem saraf somatik, bukan otonom.
-
Saraf kranial dan spinal adalah jenis saraf berdasarkan lokasi, bukan fungsi.
⚡ Soal 9 (HOTS)
Seorang pasien mengalami gangguan dalam fungsi detak jantung dan tekanan darah, tetapi gerakan sadar seperti berjalan dan berbicara tetap normal. Bagian sistem saraf tepi yang kemungkinan mengalami gangguan adalah ....
A. Saraf sensorik
B. Saraf motorik somatik
C. Saraf simpatik
D. Saraf parasimpatik
E. Saraf kranial
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Saraf simpatik mengatur aktivitas organ tubuh yang sifatnya involunter (tak sadar) seperti detak jantung, tekanan darah, dan kontraksi otot polos.
-
Saraf motorik somatik mengatur gerakan sadar, yang dalam kasus ini tidak terganggu.
-
Saraf parasimpatik juga memengaruhi organ involunter, namun lebih ke fungsi pengendalian saat istirahat.
๐ง Soal 10
Perhatikan pernyataan berikut!
-
Mengandung zat aktif yang memengaruhi susunan saraf pusat
-
Digunakan untuk kepentingan medis dan pengobatan tertentu
-
Dapat menimbulkan efek ketergantungan jika disalahgunakan
-
Tidak menimbulkan gangguan pada sistem saraf
Pernyataan yang benar mengenai psikotropika adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1, 2, dan 3
C. 2 dan 4
D. 1 dan 3
E. Semua pernyataan benar
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Psikotropika adalah zat atau obat yang mempengaruhi susunan saraf pusat (1), digunakan untuk pengobatan tertentu (2), dan menimbulkan efek ketergantungan jika disalahgunakan (3).
-
Pernyataan nomor 4 salah, karena penyalahgunaan psikotropika justru dapat mengganggu sistem saraf.
⚡ Soal 11
Berikut ini yang merupakan contoh psikotropika golongan I adalah ....
A. Diazepam dan alprazolam
B. Ekstasi dan sabu-sabu
C. Luminal dan rohypnol
D. Kafein dan nikotin
E. Alkohol dan morfin
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Psikotropika golongan I adalah psikotropika dengan potensi sangat kuat menimbulkan ketergantungan dan tidak digunakan dalam pengobatan, seperti ekstasi (MDMA), sabu-sabu (metamfetamin), dan LSD.
-
Diazepam dan alprazolam adalah golongan IV, luminal dan rohypnol golongan III, alkohol bukan termasuk psikotropika, dan morfin adalah narkotika.
๐ Soal 12 (HOTS)
Seorang remaja sering mengalami gangguan tidur, depresi, dan cemas setelah mengonsumsi obat tertentu tanpa resep dokter. Setelah diperiksa, obat tersebut ternyata termasuk golongan psikotropika. Dampak negatif dari penggunaan obat tersebut tanpa pengawasan adalah ....
A. Menyembuhkan gangguan tidur secara permanen
B. Meningkatkan fungsi kognitif otak
C. Menimbulkan ketergantungan fisik dan psikologis
D. Menyembuhkan gangguan kecemasan tanpa efek samping
E. Meningkatkan kreativitas secara signifikan
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Penggunaan psikotropika tanpa pengawasan dapat menyebabkan ketergantungan fisik dan psikologis, serta efek samping serius seperti gangguan fungsi otak, depresi, bahkan kerusakan organ tubuh.
-
Jawaban A, B, D, dan E adalah mitos atau tidak sesuai dengan dampak nyata dari penyalahgunaan psikotropika.
๐ง Soal 13
Seorang pasien mengalami gejala tremor, kekakuan otot, dan sulit mengontrol gerakan tubuh. Berdasarkan gejala tersebut, pasien kemungkinan menderita gangguan sistem saraf berupa ....
A. Stroke
B. Epilepsi
C. Parkinson
D. Multiple sclerosis
E. Alzheimer
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Parkinson adalah penyakit yang ditandai dengan gejala tremor (gemetar), kekakuan otot, dan gangguan kontrol gerakan tubuh akibat penurunan dopamin di otak.
-
Stroke menyebabkan kelumpuhan mendadak, epilepsi menyebabkan kejang, multiple sclerosis menyerang mielin saraf, dan Alzheimer menyerang memori.
๐ Soal 14
Perhatikan pernyataan berikut ini!
-
Gangguan pada pembuluh darah otak yang menyebabkan kelumpuhan mendadak
-
Kerusakan mielin pada saraf sehingga mengganggu pengiriman impuls
-
Gangguan degeneratif yang menyebabkan hilangnya memori jangka pendek
-
Serangan mendadak berupa kejang-kejang akibat gangguan impuls listrik di otak
Yang termasuk gangguan sistem saraf berupa stroke, multiple sclerosis, dan epilepsi secara berurutan adalah ....
A. 1, 2, 3
B. 1, 2, 4
C. 2, 3, 4
D. 1, 3, 4
E. 3, 2, 1
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Stroke → nomor 1
-
Multiple sclerosis → nomor 2
-
Epilepsi → nomor 4
-
Nomor 3 adalah Alzheimer (hilangnya memori jangka pendek).
⚡ Soal 15 (HOTS)
Seorang pasien mengalami kelumpuhan pada satu sisi tubuh, sulit berbicara, dan kesadaran menurun secara tiba-tiba. Analisis penyebab paling mungkin terjadinya gangguan tersebut adalah ....
A. Kekurangan dopamin pada otak
B. Penyumbatan pembuluh darah otak sehingga aliran darah ke otak terhenti
C. Gangguan impuls listrik yang tidak terkontrol di otak
D. Kerusakan mielin pada sistem saraf tepi
E. Penurunan kadar neurotransmitter serotonin di otak
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Gejala kelumpuhan mendadak pada satu sisi tubuh (hemiplegi), kesulitan berbicara, dan kesadaran menurun merupakan ciri khas stroke yang disebabkan oleh penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah otak, sehingga suplai oksigen terhenti.
-
Kekurangan dopamin (A) → Parkinson, gangguan listrik otak (C) → epilepsi, kerusakan mielin (D) → multiple sclerosis, dan serotonin rendah (E) → gangguan depresi.
๐ง Soal 16
Sistem endokrin berbeda dengan sistem saraf karena ....
A. Sistem endokrin bekerja dengan impuls listrik sedangkan sistem saraf menggunakan hormon
B. Sistem endokrin bekerja cepat dan singkat, sedangkan sistem saraf lambat dan bertahan lama
C. Sistem endokrin mengirimkan sinyal melalui hormon ke dalam darah, sedangkan sistem saraf melalui impuls listrik
D. Sistem endokrin hanya mempengaruhi otot rangka, sedangkan sistem saraf mempengaruhi semua organ
E. Sistem endokrin hanya bekerja saat tidur, sedangkan sistem saraf selalu aktif
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Sistem endokrin menggunakan hormon yang dialirkan melalui darah, sehingga kerjanya lebih lambat tetapi efeknya lebih lama.
-
Sistem saraf bekerja melalui impuls listrik dan menghasilkan respon yang cepat namun singkat.
-
Jawaban C menjelaskan perbedaan utama antara kedua sistem ini.
๐ Soal 17
Kelenjar hipofisis sering disebut sebagai "master of glands" karena ....
A. Terletak di bagian tengah otak yang terlindung
B. Mengontrol semua aktivitas sistem saraf pusat
C. Menghasilkan hormon yang mengatur kerja kelenjar endokrin lain
D. Menghasilkan enzim untuk sistem pencernaan dan metabolisme
E. Mengendalikan emosi dan perilaku secara langsung
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Kelenjar hipofisis atau pituitari menghasilkan hormon seperti TSH, ACTH, FSH, dan LH yang berfungsi mengatur kerja kelenjar endokrin lain seperti tiroid, adrenal, dan gonad.
-
Inilah mengapa disebut sebagai "master gland" atau kelenjar pengatur utama.
⚡ Soal 18 (HOTS)
Seorang anak mengalami pertumbuhan tubuh yang sangat cepat dan tinggi tidak wajar dibandingkan dengan teman sebayanya. Setelah diperiksa, ia diketahui memiliki kadar hormon somatotropin (GH) berlebih yang diproduksi oleh kelenjar hipofisis. Berdasarkan analisis tersebut, gangguan yang dialami anak tersebut disebut ....
A. Akromegali
B. Hipopituitarisme
C. Dwarfisme
D. Gigantisme
E. Hipotiroidisme
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
-
Gigantisme terjadi akibat kelebihan hormon pertumbuhan (GH) saat masih dalam masa pertumbuhan.
-
Jika kelebihan GH terjadi setelah dewasa, disebut akromegali.
-
Dwarfisme adalah kekurangan GH, dan hipopituitarisme adalah kekurangan hormon hipofisis secara umum.
-
Hipotiroidisme adalah gangguan pada kelenjar tiroid, bukan hipofisis.
๐ง Soal 19
Kelenjar yang berfungsi mengatur metabolisme tubuh dengan menghasilkan hormon tiroksin adalah ....
A. Paratiroid
B. Timus
C. Tiroid
D. Adrenal
E. Pineal
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Kelenjar tiroid menghasilkan hormon tiroksin yang berperan penting dalam mengatur metabolisme tubuh. Paratiroid mengatur kadar kalsium, timus berperan dalam sistem imun, adrenal menghasilkan hormon stres seperti adrenalin, dan pineal mengatur siklus tidur.
๐ Soal 20
Jika seseorang mengalami gangguan kekebalan tubuh akibat berkurangnya fungsi kelenjar yang memproduksi hormon timosin, maka kelenjar yang bermasalah adalah ....
A. Pineal
B. Adrenal
C. Timus
D. Pankreas
E. Paratiroid
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Kelenjar timus menghasilkan hormon timosin yang berfungsi dalam perkembangan sistem kekebalan tubuh, terutama pada masa anak-anak. Gangguan timus dapat menyebabkan penurunan imunitas.
⚡ Soal 21 (HOTS)
Seorang pasien menunjukkan gejala tekanan darah tinggi, kadar gula darah yang tidak stabil, serta gangguan tidur akibat hormon yang tidak seimbang. Kelenjar yang paling mungkin mengalami gangguan adalah ....
A. Kelenjar Paratiroid dan Pineal
B. Kelenjar Adrenal dan Pankreas
C. Kelenjar Timus dan Kelamin
D. Kelenjar Tiroid dan Pineal
E. Kelenjar Kelamin dan Paratiroid
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Kelenjar adrenal mengatur tekanan darah melalui hormon seperti adrenalin dan aldosteron.
-
Pankreas mengatur kadar gula darah dengan hormon insulin dan glukagon.
-
Gangguan pada kedua kelenjar ini dapat menyebabkan masalah tekanan darah dan kadar gula yang tidak stabil, serta gangguan tidur yang bisa berhubungan dengan hormon adrenal.
๐ง Soal 22
Seorang pasien mengalami pembesaran kelenjar tiroid yang terlihat jelas di leher dan disertai gejala penurunan energi serta berat badan naik. Kelainan hormon yang dialami pasien tersebut kemungkinan adalah ....
A. Hipertiroidisme
B. Hipotiroidisme
C. Diabetes mellitus
D. Gigantisme
E. Cushing
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Hipotiroidisme adalah kondisi kekurangan hormon tiroid yang menyebabkan metabolisme tubuh melambat, sehingga pasien mengalami kelelahan dan kenaikan berat badan.
-
Pembesaran kelenjar tiroid disebut gondok dan bisa terjadi pada hipotiroidisme.
-
Hipertiroidisme adalah kelebihan hormon tiroid dengan gejala sebaliknya.
๐ Soal 23
Gejala mudah haus, sering buang air kecil, dan kadar gula darah tinggi merupakan ciri khas dari gangguan sistem hormon berupa ....
A. Hipotiroidisme
B. Diabetes mellitus
C. Penyakit Addison
D. Akromegali
E. Hipopituitarisme
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Diabetes mellitus disebabkan gangguan hormon insulin dari pankreas yang menyebabkan kadar gula darah tinggi. Gejala khasnya termasuk sering haus dan sering buang air kecil.
⚡ Soal 24 (HOTS)
Seorang pasien mengalami wajah yang membulat, mudah memar, tekanan darah tinggi, dan penumpukan lemak di bagian perut. Dari hasil pemeriksaan, diketahui pasien mengalami gangguan hormon yang diproduksi oleh kelenjar adrenal. Gangguan yang mungkin dialami adalah ....
A. Sindrom Cushing
B. Hipertiroidisme
C. Diabetes tipe 1
D. Hipopituitarisme
E. Gigantisme
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
-
Sindrom Cushing terjadi karena kelebihan hormon kortisol dari kelenjar adrenal. Gejalanya termasuk wajah membulat (moon face), mudah memar, tekanan darah tinggi, dan obesitas sentral.
-
Hipertiroidisme dan diabetes tipe 1 berbeda gejalanya, hipopituitarisme adalah kekurangan hormon hipofisis, dan gigantisme berhubungan dengan hormon pertumbuhan.
๐ง Soal 25
Bagian mata yang berfungsi mengatur jumlah cahaya yang masuk ke dalam mata adalah ....
A. Retina
B. Kornea
C. Iris
D. Lensa mata
E. Koroid
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Iris adalah bagian mata yang berwarna dan berfungsi mengatur besar kecilnya pupil, sehingga mengontrol jumlah cahaya yang masuk ke mata.
-
Retina berfungsi menangkap cahaya, kornea melindungi mata, lensa memfokuskan cahaya, dan koroid menyediakan nutrisi.
๐ Soal 26
Hidung manusia dapat membedakan berbagai bau karena adanya struktur yang disebut ....
A. Sel rambut getar
B. Sel saraf pencium
C. Papilla lidah
D. Epitel mulut
E. Saraf optik
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Sel saraf pencium (olfaktori) berada di rongga hidung dan bertugas mendeteksi rangsangan bau.
-
Sel rambut getar ada di telinga, papilla lidah untuk pengecap, epitel mulut melapisi rongga mulut, dan saraf optik untuk penglihatan.
⚡ Soal 27 (HOTS)
Seorang pasien mengalami hilangnya kemampuan membedakan rasa manis dan asin pada lidahnya, namun penglihatan dan penciumannya masih normal. Kerusakan yang paling mungkin terjadi adalah ....
A. Kerusakan sel batang pada retina
B. Gangguan pada sel saraf pencium
C. Kerusakan papilla pada lidah
D. Kerusakan saraf optik
E. Gangguan pada otak kecil (cerebellum)
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Papilla lidah adalah struktur yang mengandung reseptor pengecap. Kerusakan papilla lidah menyebabkan gangguan pengecapan.
-
Kerusakan sel batang dan saraf optik berhubungan dengan penglihatan.
-
Gangguan sel saraf pencium berpengaruh pada penciuman, dan cerebellum berperan dalam koordinasi motorik, bukan indra rasa.
๐ง Soal 28
Bagian telinga yang berfungsi untuk menangkap gelombang suara dan mengubahnya menjadi getaran adalah ....
A. Koklea
B. Telinga tengah
C. Telinga luar (daun telinga)
D. Saluran eustachius
E. Saraf auditori
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Telinga luar (daun telinga) berfungsi menangkap gelombang suara dari lingkungan dan menyalurkannya ke saluran telinga hingga ke gendang telinga.
-
Telinga tengah mengubah gelombang suara menjadi getaran, koklea mengubah getaran menjadi impuls saraf, saluran eustachius mengatur tekanan udara, dan saraf auditori mengirim impuls ke otak.
๐ Soal 29
Reseptor pada kulit yang berfungsi untuk merasakan tekanan dan getaran adalah ....
A. Sel saraf pencium
B. Papilla lidah
C. Ujung saraf bebas
D. Bintik Ruffini dan korpuskel Pacini
E. Sel batang dan kerucut
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
-
Bintik Ruffini dan korpuskel Pacini adalah reseptor khusus pada kulit yang merespons tekanan dan getaran.
-
Sel saraf pencium berhubungan dengan penciuman, papilla lidah dengan pengecapan, ujung saraf bebas untuk rasa sakit dan suhu, sel batang dan kerucut pada retina mata.
⚡ Soal 30 (HOTS)
Seorang pasien mengalami kesulitan mendengar suara dengan jelas dan juga sulit merasakan tekstur halus pada kulit. Kerusakan pada bagian mana yang kemungkinan besar dialami pasien tersebut?
A. Koklea dan bintik Ruffini
B. Gendang telinga dan papilla lidah
C. Saluran eustachius dan ujung saraf bebas
D. Daun telinga dan sel batang mata
E. Saraf optik dan korpuskel Pacini
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
-
Koklea berperan penting mengubah getaran suara menjadi impuls saraf, sehingga kerusakan koklea dapat menyebabkan gangguan pendengaran.
-
Bintik Ruffini adalah reseptor peraba yang mendeteksi tekanan dan tekstur, sehingga kerusakan menyebabkan gangguan indera peraba.
-
Gendang telinga hanya meneruskan getaran, papilla lidah berhubungan dengan pengecapan, saluran eustachius mengatur tekanan udara, dan saraf optik berhubungan dengan penglihatan.
๐ง Soal 31
Seorang pasien mengalami penglihatan kabur dan kesulitan melihat pada malam hari. Kelainan ini kemungkinan besar disebabkan oleh gangguan pada bagian mata yaitu ....
A. Retina, khususnya sel batang
B. Kornea
C. Lensa mata
D. Iris
E. Saraf optik
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
-
Sel batang di retina bertugas mendeteksi cahaya redup dan penglihatan malam.
-
Kerusakan sel batang menyebabkan penglihatan malam terganggu (rabun senja).
-
Kornea dan lensa berperan dalam memfokuskan cahaya, iris mengatur cahaya, saraf optik mengirim impuls ke otak.
๐ Soal 32
Seorang pasien mengalami kehilangan kemampuan membaui bau tertentu, tetapi fungsi penglihatannya masih normal. Hal ini bisa disebabkan oleh ....
A. Kerusakan saraf optik
B. Gangguan pada sel saraf pencium
C. Kerusakan papilla lidah
D. Gangguan pada koklea
E. Kerusakan kornea
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Sel saraf pencium di rongga hidung berfungsi mendeteksi bau.
-
Gangguan atau kerusakan pada sel saraf pencium menyebabkan hilangnya indera penciuman (anosmia).
-
Saraf optik, papilla lidah, koklea, dan kornea tidak berperan dalam penciuman.
⚡ Soal 33 (HOTS)
Seorang pasien mengalami kesulitan mendengar suara tinggi dan juga mengalami mati rasa pada permukaan kulit di tangan. Analisis yang tepat mengenai kelainan ini adalah ....
A. Gangguan pada koklea dan kerusakan ujung saraf bebas
B. Kerusakan gendang telinga dan papilla lidah
C. Gangguan saraf auditori dan bintik Ruffini
D. Kerusakan daun telinga dan korpuskel Pacini
E. Gangguan saraf optik dan ujung saraf bebas
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
-
Kesulitan mendengar suara tinggi biasanya terkait dengan gangguan pada bagian koklea telinga, khususnya kerusakan sel rambut dalam koklea.
-
Mati rasa pada kulit berhubungan dengan kerusakan ujung saraf bebas yang mendeteksi rasa sakit dan sentuhan kasar.
-
Pilihan lain tidak sesuai karena papilla lidah berhubungan dengan rasa, korpuskel Pacini dengan tekanan dan getaran, saraf optik untuk penglihatan.
Sistem Reproduksi Manusia
๐ง Soal 1
Fungsi utama sistem reproduksi pada manusia adalah ....
A. Mengatur suhu tubuh
B. Menghasilkan sel-sel darah merah
C. Memproduksi hormon pertumbuhan
D. Memproduksi keturunan
E. Mengontrol sistem saraf
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
-
Sistem reproduksi berfungsi untuk menghasilkan keturunan agar kelangsungan spesies manusia tetap terjaga.
-
Fungsi lain seperti mengatur suhu tubuh, memproduksi darah, atau hormon pertumbuhan bukan fungsi sistem reproduksi.
๐ Soal 2
Organ reproduksi pria yang berfungsi memproduksi sperma dan hormon testosteron adalah ....
A. Testis
B. Ovarium
C. Uterus
D. Epididimis
E. Vas deferens
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
-
Testis adalah organ reproduksi pria yang menghasilkan sperma dan hormon testosteron.
-
Ovarium adalah organ reproduksi wanita, uterus tempat janin berkembang, epididimis tempat penyimpanan sperma sementara, vas deferens saluran pengangkut sperma.
⚡ Soal 3 (HOTS)
Mengapa sistem reproduksi manusia terdiri dari organ reproduksi pria dan wanita yang berbeda, bukan dari satu jenis organ yang sama?
A. Agar proses reproduksi dapat berjalan dengan lebih cepat
B. Karena fungsi hormon dalam masing-masing organ berbeda dan saling melengkapi
C. Untuk menghemat energi tubuh dalam produksi sel
D. Karena manusia berkembang biak secara aseksual
E. Agar tubuh manusia tidak mengalami infeksi
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Sistem reproduksi pria dan wanita memiliki organ dan hormon yang berbeda tetapi saling melengkapi untuk memastikan proses reproduksi berjalan efektif, seperti produksi sperma, ovum, dan hormon pengatur.
-
Manusia berkembang biak secara seksual, bukan aseksual.
-
Fungsi hormon berbeda untuk mendukung fertilisasi, kehamilan, dan kelahiran.
๐ง Soal 4
Bagian dari sistem reproduksi pria yang berfungsi sebagai tempat pematangan dan penyimpanan sperma adalah ....
A. Testis
B. Vas deferens
C. Epididimis
D. Prostat
E. Uretra
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Epididimis adalah saluran yang terletak di belakang testis yang berfungsi sebagai tempat pematangan dan penyimpanan sementara sperma sebelum dikeluarkan.
-
Testis memproduksi sperma, vas deferens mengangkut sperma, prostat menghasilkan cairan semen, dan uretra sebagai saluran keluarnya sperma.
๐ Soal 5
Proses pembentukan sperma dalam testis disebut ....
A. Oogenesis
B. Spermatogenesis
C. Fertilisasi
D. Embriogenesis
E. Ovulasi
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Spermatogenesis adalah proses pembentukan sel sperma dalam testis.
-
Oogenesis adalah pembentukan sel telur pada wanita, fertilisasi adalah pembuahan, embriogenesis adalah perkembangan embrio, dan ovulasi adalah pelepasan sel telur.
⚡ Soal 6 (HOTS)
Hormon utama yang mengatur proses spermatogenesis dan mempengaruhi perkembangan ciri-ciri seksual sekunder pada pria adalah ....
A. Estrogen
B. Progesteron
C. Testosteron
D. Luteinizing hormone (LH) pada wanita
E. Follicle stimulating hormone (FSH) pada wanita
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Testosteron adalah hormon utama pria yang mengatur spermatogenesis dan perkembangan ciri seksual sekunder seperti suara berat, pertumbuhan rambut wajah, dan massa otot.
-
Estrogen dan progesteron adalah hormon wanita, LH dan FSH juga ada pada pria tapi hormon testosteron adalah yang paling dominan.
๐ง Soal 7
Organ utama sistem reproduksi wanita yang berfungsi menghasilkan sel telur dan hormon estrogen adalah ....
A. Ovarium
B. Uterus
C. Tuba Fallopi
D. Vagina
E. Serviks
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
-
Ovarium (indung telur) berfungsi menghasilkan sel telur (ovum) dan hormon estrogen serta progesteron.
-
Uterus adalah tempat berkembangnya janin, tuba fallopi tempat terjadinya pembuahan, vagina saluran lahir, dan serviks adalah bagian bawah uterus.
๐ Soal 8
Proses pembentukan sel telur pada ovarium disebut ....
A. Spermatogenesis
B. Oogenesis
C. Fertilisasi
D. Embriogenesis
E. Ovulasi
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Oogenesis adalah proses pembentukan dan pematangan sel telur (ovum) di ovarium wanita.
-
Spermatogenesis adalah pembentukan sperma pada pria, fertilisasi adalah pembuahan, embriogenesis adalah perkembangan embrio, ovulasi adalah pelepasan sel telur.
⚡ Soal 9 (HOTS)
Hormon yang berperan utama dalam memicu pelepasan sel telur dari ovarium selama siklus menstruasi adalah ....
A. Testosteron
B. Estrogen
C. Progesteron
D. Luteinizing hormone (LH)
E. Follicle stimulating hormone (FSH)
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
-
Luteinizing hormone (LH) adalah hormon yang memicu ovulasi, yaitu pelepasan sel telur dari ovarium.
-
Estrogen dan progesteron berperan mempersiapkan rahim untuk kehamilan, FSH merangsang pematangan folikel, testosteron adalah hormon pria.
๐ง Soal 10
Fase dalam siklus menstruasi di mana lapisan dinding rahim (endometrium) menebal dan mempersiapkan diri untuk implantasi embrio disebut ....
A. Fase menstruasi
B. Fase proliferasi
C. Fase ovulasi
D. Fase sekresi
E. Fase luteal
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Fase proliferasi terjadi setelah menstruasi, di mana endometrium menebal akibat pengaruh hormon estrogen, mempersiapkan rahim untuk kemungkinan kehamilan.
-
Fase menstruasi adalah pengelupasan dinding rahim, ovulasi adalah pelepasan sel telur, fase sekresi dan luteal berkaitan dengan produksi hormon progesteron.
๐ Soal 11
Hormon yang dominan pada fase luteal dalam siklus menstruasi dan berperan menjaga ketebalan dinding rahim adalah ....
A. Estrogen
B. Testosteron
C. Progesteron
D. Luteinizing hormone (LH)
E. Follicle stimulating hormone (FSH)
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Progesteron dominan pada fase luteal dan berfungsi menjaga ketebalan endometrium agar dapat mendukung implantasi embrio.
-
Estrogen dominan pada fase proliferasi, LH dan FSH memicu ovulasi, testosteron adalah hormon pria.
⚡ Soal 12 (HOTS)
Jika terjadi kegagalan fertilisasi setelah ovulasi, proses yang akan terjadi selanjutnya dalam siklus menstruasi adalah ....
A. Penebalan endometrium terus berlanjut
B. Terjadi pembuahan dan implantasi
C. Penurunan kadar progesteron dan estrogen menyebabkan menstruasi
D. Peningkatan produksi hormon testosteron
E. Produksi FSH dihentikan
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
-
Jika tidak terjadi pembuahan, kadar progesteron dan estrogen menurun, menyebabkan lapisan endometrium meluruh dan menstruasi terjadi.
-
Penebalan endometrium tidak berlanjut tanpa hormon, pembuahan dan implantasi tidak terjadi, testosteron bukan hormon utama siklus menstruasi, dan FSH diproduksi kembali untuk memulai siklus baru.
๐ง Soal 13
Proses penyatuan sel sperma dengan sel telur disebut ....
A. Oogenesis
B. Fertilisasi
C. Implantasi
D. Ovulasi
E. Embriogenesis
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Fertilisasi adalah proses pembuahan, yaitu penyatuan sel sperma dengan sel telur membentuk zigot.
-
Oogenesis adalah pembentukan sel telur, implantasi adalah penempelan embrio di rahim, ovulasi pelepasan sel telur, embriogenesis perkembangan embrio.
๐ Soal 14
Tahap perkembangan embrio dari zigot hingga terbentuknya organ-organ disebut ....
A. Fertilisasi
B. Embriogenesis
C. Ovulasi
D. Kelahiran
E. Menstruasi
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Embriogenesis adalah proses perkembangan zigot menjadi embrio yang memiliki organ-organ dasar.
-
Fertilisasi adalah pembuahan, ovulasi pelepasan sel telur, kelahiran proses bayi lahir, menstruasi pengelupasan dinding rahim.
⚡ Soal 15 (HOTS)
Pada kehamilan, hormon yang berperan menjaga kondisi rahim agar janin dapat berkembang dengan baik adalah ....
A. Estrogen
B. Progesteron
C. Testosteron
D. Luteinizing hormone (LH)
E. Follicle stimulating hormone (FSH)
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
-
Progesteron berfungsi menjaga ketebalan dinding rahim dan mencegah kontraksi sehingga janin dapat berkembang dengan baik.
-
Estrogen juga berperan, namun progesteron adalah hormon utama pada kehamilan. Testosteron, LH, dan FSH tidak dominan pada masa kehamilan.
Soal 16
Teknologi reproduksi yang dilakukan dengan cara mengambil sel telur dan sperma untuk dibuahi di luar tubuh disebut ....
A. Inseminasi buatan
B. Fertilisasi in vitro (IVF)
C. Kloning
D. Bayi tabung
E. Transplantasi organ
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Fertilisasi in vitro (IVF) atau bayi tabung adalah teknologi reproduksi di mana pembuahan sel telur dan sperma dilakukan di luar tubuh wanita dalam laboratorium.
Soal 17
Metode reproduksi buatan yang memasukkan sperma ke dalam saluran reproduksi wanita tanpa melalui hubungan seksual disebut ....
A. Inseminasi buatan
B. Fertilisasi in vitro
C. Ovulasi buatan
D. Kloning
E. Embriogenesis
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
Inseminasi buatan adalah metode memasukkan sperma secara langsung ke dalam saluran reproduksi wanita untuk meningkatkan peluang kehamilan.
Soal 18 (HOTS)
Salah satu teknologi reproduksi yang dapat membantu pasangan yang mengalami masalah infertilitas karena saluran tuba falopi yang tersumbat adalah ....
A. Fertilisasi in vitro (IVF)
B. Inseminasi buatan
C. Ovulasi alami
D. Kloning
E. Transgenik
Kunci Jawaban: A
Pembahasan:
IVF menjadi solusi bagi pasangan dengan masalah tuba falopi tersumbat karena pembuahan dilakukan di luar tubuh, sehingga sel telur dan sperma dapat bertemu tanpa melalui tuba falopi. Inseminasi buatan tidak efektif jika tuba falopi bermasalah karena pembuahan tetap terjadi di dalam tubuh.
๐ง Soal 19
Penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Treponema pallidum dan dapat menyebabkan kerusakan organ reproduksi adalah ....
A. Gonore
B. Sifilis
C. Herpes
D. HIV/AIDS
E. Kanker serviks
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Sifilis adalah penyakit menular seksual yang disebabkan oleh infeksi bakteri Treponema pallidum. Penyakit ini dapat menyerang organ reproduksi dan menyebar ke organ lain jika tidak diobati.
๐ Soal 20
Salah satu penyebab kemandulan pada wanita adalah adanya gangguan pada saluran reproduksi berupa penyumbatan tuba falopi. Gangguan ini disebut ....
A. Endometriosis
B. Mioma
C. Tuba falopi tersumbat
D. Kanker serviks
E. Infertilitas
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Tuba falopi tersumbat adalah gangguan pada sistem reproduksi yang menyebabkan kemandulan karena sel telur tidak dapat bertemu dengan sperma. Endometriosis juga bisa menyebabkan gangguan, tetapi pada soal ini fokusnya pada tuba falopi.
⚡ Soal 21 (HOTS)
Seorang wanita mengalami menstruasi tidak teratur, pertumbuhan rambut berlebih, dan kesulitan hamil. Berdasarkan gejala tersebut, kemungkinan besar ia mengalami gangguan reproduksi berupa ....
A. Kista ovarium
B. Polycystic Ovary Syndrome (PCOS)
C. Kanker ovarium
D. Endometriosis
E. Mioma uteri
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
PCOS adalah gangguan hormonal pada wanita yang ditandai dengan adanya kista kecil di ovarium, menstruasi tidak teratur, pertumbuhan rambut berlebih (hirsutisme), dan kesulitan hamil.
SISTEM IMUNITAS
Soal 1
Sistem imunitas adalah mekanisme pertahanan tubuh terhadap ....
A. Produksi hormon
B. Penyerapan nutrisi
C. Serangan patogen dan benda asing
D. Pembentukan energi
E. Penghantaran impuls
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Sistem imunitas adalah sistem yang melindungi tubuh dari serangan patogen (bakteri, virus, jamur, parasit) dan benda asing (zat asing, toksin). Tujuan utama sistem imun adalah mempertahankan tubuh tetap sehat.
Soal 2
Komponen utama sistem imunitas manusia yang bertugas memproduksi antibodi adalah ....
A. Eritrosit
B. Trombosit
C. Limfosit B
D. Monosit
E. Neutrofil
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Limfosit B merupakan salah satu jenis sel darah putih yang berperan memproduksi antibodi sebagai respon terhadap antigen (zat asing) yang masuk ke dalam tubuh.
Soal 3 (HOTS)
Mengapa seseorang yang sudah pernah mengalami penyakit cacar biasanya tidak akan tertular cacar lagi di masa depan?
A. Karena sel darah putih memakan virus cacar
B. Karena virus cacar hanya menyerang satu kali dalam hidup
C. Karena sistem imun membentuk memori imun terhadap virus cacar
D. Karena virus cacar melemah setelah infeksi pertama
E. Karena virus cacar hanya menyerang orang dengan antibodi rendah
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Seseorang yang sudah pernah terinfeksi cacar akan memiliki sel memori dalam sistem imunitasnya. Sel memori ini memungkinkan tubuh mengenali dan merespons dengan cepat jika virus cacar masuk kembali, sehingga mencegah infeksi ulang.
๐งฌ Soal 4
Kekebalan pasif alami diperoleh oleh bayi melalui ....
A. Pemberian vaksin
B. Pemberian serum antibodi
C. ASI dari ibunya
D. Produksi antibodi sendiri
E. Paparan patogen
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Kekebalan pasif alami didapat dari antibodi yang diberikan langsung dari ibu ke bayi, baik melalui plasenta saat kehamilan maupun melalui ASI setelah lahir.
๐ง Soal 5
Berikut ini yang merupakan contoh kekebalan aktif alami adalah ....
A. Vaksinasi campak
B. Pemberian imunoglobulin
C. Bayi memperoleh antibodi dari ibu
D. Seseorang sembuh dari influenza setelah sakit
E. Suntikan antibodi hepatitis
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
Kekebalan aktif alami terjadi ketika tubuh menghasilkan antibodi setelah terpapar langsung oleh patogen, contohnya saat seseorang sembuh dari penyakit seperti influenza.
๐ฌ Soal 6 (HOTS)
Seorang anak mendapatkan vaksinasi polio pada usia 4 bulan. Setelah beberapa waktu, tubuhnya membentuk antibodi untuk melawan virus polio. Jenis kekebalan yang terbentuk pada anak tersebut adalah ....
A. Kekebalan aktif alami
B. Kekebalan aktif buatan
C. Kekebalan pasif alami
D. Kekebalan pasif buatan
E. Kekebalan pasif total
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Kekebalan aktif buatan terbentuk melalui pemberian vaksin yang merangsang tubuh memproduksi antibodi sendiri. Dalam kasus ini, vaksin polio memicu sistem imun untuk membentuk perlindungan terhadap virus polio.
๐ Soal 7
Antigen merupakan molekul asing yang masuk ke dalam tubuh dan memicu reaksi sistem imun. Contoh antigen berikut ini adalah ....
A. Enzim pencernaan
B. Hormon insulin
C. Virus cacar
D. Air dalam tubuh
E. Glukosa darah
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Antigen adalah zat asing seperti virus, bakteri, atau racun yang memicu respons kekebalan tubuh. Virus cacar adalah salah satu contohnya.
๐ Soal 8
Fungsi utama antibodi dalam sistem kekebalan tubuh adalah ....
A. Menyerap nutrisi dari makanan
B. Melakukan fagositosis terhadap bakteri
C. Menetralkan atau menghancurkan antigen
D. Menghasilkan hormon dan enzim tubuh
E. Mempercepat pembekuan darah
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Antibodi adalah protein yang dihasilkan oleh sel B untuk mengenali, menetralkan, atau menghancurkan antigen yang masuk ke tubuh. Mereka bekerja seperti "kunci" untuk mengikat antigen tertentu.
๐ Soal 9 (HOTS)
Seorang pasien menderita penyakit tertentu dan tubuhnya memproduksi antibodi terhadap virus tersebut. Jika virus itu masuk kembali ke tubuh pasien, respons yang terjadi adalah ....
A. Tubuh tidak akan merespon karena sudah kebal
B. Antibodi akan mengenali virus dan memicu respons imun cepat
C. Virus akan berkembang tanpa hambatan
D. Virus akan langsung mati karena panas tubuh
E. Sistem imun akan menolak bekerja karena sudah ada antibodi
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Ketika virus yang sama masuk kembali, antibodi spesifik akan mengenali antigen virus tersebut. Sel-sel memori akan memicu respons kekebalan sekunder yang lebih cepat dan lebih kuat, sehingga virus dapat dinetralisir sebelum menyebabkan penyakit serius.
๐ Soal 10
Seorang anak yang pernah terkena cacar air akan sulit tertular kembali penyakit tersebut. Hal ini terjadi karena ....
A. Tubuhnya menghasilkan antibodi secara pasif
B. Virus cacar sudah hilang dari tubuhnya
C. Kekebalan aktif alami terbentuk setelah sembuh
D. Tubuhnya telah mendapatkan kekebalan dari vaksin
E. Tubuhnya menghancurkan semua virus di sekitar
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Kekebalan aktif alami diperoleh saat tubuh memproduksi antibodi setelah terinfeksi patogen secara langsung, misalnya setelah sembuh dari cacar air.
๐ Soal 11
Perbedaan utama antara kekebalan aktif dan kekebalan pasif terletak pada ....
A. Lama kekebalan yang terbentuk
B. Jumlah antibodi yang dihasilkan
C. Sumber pembuatan antibodi
D. Jenis antigen yang menyerang
E. Jenis sel darah putih yang terlibat
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Kekebalan aktif terbentuk ketika tubuh memproduksi antibodi sendiri (contoh: vaksinasi atau setelah terinfeksi), sedangkan kekebalan pasif diperoleh dari luar (contoh: antibodi dari ibu lewat ASI atau suntikan serum). Jadi, perbedaan utama adalah sumber antibodi.
๐ Soal 12 (HOTS)
Seorang pasien digigit ular berbisa dan segera diberikan suntikan antibodi spesifik (antivenom). Jenis kekebalan yang terbentuk pada kasus ini adalah ....
A. Kekebalan aktif alami
B. Kekebalan aktif buatan
C. Kekebalan pasif alami
D. Kekebalan pasif buatan
E. Kekebalan alami total
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
Suntikan antivenom mengandung antibodi yang sudah jadi, sehingga tubuh tidak perlu memproduksi antibodi sendiri. Ini adalah contoh kekebalan pasif buatan karena antibodi diberikan secara langsung melalui tindakan medis.
๐ Soal 13
Contoh kekebalan aktif alami adalah ....
A. Mendapat suntikan vaksin polio
B. Mendapat antibodi dari ASI
C. Terinfeksi virus campak dan sembuh
D. Mendapat serum anti tetanus
E. Mendapat transfusi darah dari pasien yang sudah sembuh
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Kekebalan aktif alami terjadi ketika tubuh memproduksi antibodi setelah terinfeksi langsung oleh patogen, misalnya virus campak. Vaksinasi adalah contoh kekebalan aktif buatan.
๐ Soal 14
Berikut ini yang termasuk contoh kekebalan pasif alami adalah ....
A. Vaksinasi COVID-19
B. Pemberian ASI dari ibu ke bayi
C. Suntikan antibodi anti difteri
D. Pemberian obat antivirus
E. Penyuntikan serum anti rabies
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Kekebalan pasif alami diperoleh bayi melalui antibodi dalam ASI atau dari plasenta saat kehamilan. Kekebalan pasif buatan diperoleh melalui suntikan antibodi.
๐ Soal 15 (HOTS)
Seorang pasien mengalami infeksi tetanus dan segera diberikan suntikan antitoksin. Pernyataan yang tepat tentang kekebalan yang diperoleh adalah ....
A. Pasien mendapatkan kekebalan aktif alami karena tubuhnya membentuk antibodi sendiri
B. Pasien mendapatkan kekebalan aktif buatan karena diberi vaksin
C. Pasien mendapatkan kekebalan pasif alami karena antibodi sudah ada di tubuhnya
D. Pasien mendapatkan kekebalan pasif buatan karena antibodi diberikan dari luar
E. Pasien mendapatkan kekebalan total karena tubuhnya sudah sembuh
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
Suntikan antitoksin mengandung antibodi yang sudah jadi, sehingga pasien mendapatkan kekebalan pasif buatan. Tubuh tidak memproduksi antibodi sendiri, melainkan menerima antibodi dari luar untuk melawan toksin tetanus.
๐ Soal 16
Dua orang dengan golongan darah A dan B menikah. Kemungkinan golongan darah anak-anak mereka adalah ....
A. A dan B saja
B. AB saja
C. A, B, AB, dan O
D. A dan AB saja
E. A, B, dan AB
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Orang tua dengan golongan darah A dan B masing-masing dapat membawa alel dominan (IA atau IB) atau resesif (i). Maka, anak-anak mereka bisa memiliki golongan darah A, B, AB, atau O, tergantung kombinasi alelnya. Ini menunjukkan variasi fenotipe berdasarkan pewarisan genetik.
๐ Soal 17
Seseorang dengan golongan darah AB tidak dapat mendonorkan darahnya ke orang dengan golongan darah ....
A. AB
B. A
C. B
D. O
E. Semua golongan darah
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
Golongan darah AB mengandung antigen A dan B. Orang dengan golongan darah O hanya memiliki antibodi anti-A dan anti-B sehingga tidak bisa menerima darah dari AB. Golongan darah O hanya dapat menerima dari O (penerima universal plasma, donor universal sel darah merah).
๐ Soal 18 (HOTS)
Jika seseorang dengan golongan darah O menikah dengan orang bergolongan darah AB, kemungkinan golongan darah anak-anaknya adalah ....
A. AB dan O saja
B. A dan B saja
C. AB, A, B, dan O
D. A, B, dan AB
E. Hanya AB
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
Orang dengan golongan darah O (genotipe ii) hanya dapat menyumbangkan alel i, sementara orang dengan golongan darah AB (genotipe IAIB) dapat menyumbangkan alel IA atau IB. Maka, anak-anak hanya akan memiliki golongan darah A (IAi) atau B (IBi).
Anak-anak tidak mungkin memiliki golongan darah AB atau O.
๐ Soal 19
Salah satu ciri khas penyakit autoimun adalah ....
A. Kekurangan antibodi karena infeksi bakteri
B. Kekebalan tubuh yang sangat kuat terhadap virus
C. Sistem kekebalan tubuh menyerang sel dan jaringan tubuh sendiri
D. Produksi antibodi meningkat akibat vaksinasi
E. Tubuh tidak mampu menghasilkan limfosit
Kunci Jawaban: C
Pembahasan:
Autoimun terjadi ketika sistem kekebalan tubuh salah mengenali jaringan tubuh sebagai benda asing dan menyerangnya. Contoh penyakit autoimun: lupus, diabetes tipe 1, rheumatoid arthritis.
๐ Soal 20
Seorang pasien mengalami kekurangan sel T-helper sehingga mudah terserang penyakit. Gangguan sistem imunitas yang dialami pasien ini adalah ....
A. Alergi
B. AIDS
C. Autoimun
D. Leukimia
E. Inflamasi
Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) disebabkan oleh virus HIV yang menyerang sel T-helper (CD4+). Kekurangan sel T-helper melemahkan sistem imunitas, sehingga tubuh rentan terhadap berbagai infeksi oportunistik.
๐ Soal 21 (HOTS)
Seorang pasien mengalami bengkak, kemerahan, dan rasa panas pada luka kecil di kakinya. Hal ini merupakan contoh dari ....
A. Gejala AIDS
B. Respons inflamasi akibat reaksi alergi
C. Gejala autoimun
D. Respons inflamasi sebagai mekanisme pertahanan tubuh
E. Gejala penolakan transplantasi organ
Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
Inflamasi atau peradangan adalah respons alami tubuh terhadap infeksi atau cedera. Gejalanya meliputi bengkak, kemerahan, panas, dan nyeri di sekitar area luka. Ini adalah bagian dari mekanisme pertahanan tubuh untuk melawan patogen dan memperbaiki jaringan yang rusak.
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomemtar sesuai dengan topik artikel yang di bahas. Tidak boleh memasang link.