Followers

Friday, June 27, 2025

Soal dalam Pelatihan Pembelajaran Biologi Yang menyenangkan dan kreatif

 Soal 1

Indonesia dikenal sebagai negara megabiodiversitas karena memiliki tingkat keanekaragaman hayati yang tinggi. Manakah dari pernyataan berikut ini yang paling mencerminkan makna keanekaragaman hayati?
A. Banyaknya spesies hewan dan tumbuhan dari luar negeri yang dibudidayakan di Indonesia
B. Keanekaragaman bentuk dan warna pakaian adat di Indonesia
C. Variasi makhluk hidup dari tingkat gen, spesies, hingga ekosistem di suatu wilayah
D. Banyaknya jenis makanan khas dari berbagai daerah Indonesia
E. Perbedaan budaya dan bahasa di antara suku-suku di Indonesia

Kunci Jawaban: C
Pembahasan: Keanekaragaman hayati mencakup keberagaman genetik, spesies, dan ekosistem yang terdapat di suatu wilayah.

Soal 2

Sel saraf membutuhkan energi dalam jumlah besar untuk mempertahankan impuls listrik secara terus-menerus. Apa hubungan antara kebutuhan ini dengan keberadaan mitokondria di dalam sel saraf?
A. Sel saraf tidak mengandung mitokondria karena hanya menggunakan glukosa
B. Mitokondria membantu menyimpan informasi genetik untuk impuls listrik
C. Sel saraf memiliki banyak mitokondria untuk mendukung produksi ATP secara optimal
D. Mitokondria mengontrol produksi hormon untuk mendukung kerja otak
E. Sel saraf menggunakan mitokondria untuk membentuk antibodi terhadap rangsang

Kunci Jawaban: C
Pembahasan: Banyaknya mitokondria di sel saraf berperan menyediakan ATP dalam jumlah besar untuk mempertahankan aktivitas sinyal listrik.

Seorang siswa kesulitan mengingat urutan taksonomi makhluk hidup: Kingdom, Filum, Kelas, Ordo, Famili, Genus, Spesies. Untuk membantunya, guru menyarankan membuat kalimat lucu: "Kucing Firaun Kesepian Oleh Firaun Gila Sombong." Strategi apa yang diterapkan siswa tersebut?
A. Repetition
B. Asosiasi visual
C. Akronim atau mnemonic
D. Mind-mapping
E. Simulasi laboratorium

Kunci Jawaban: C
Pembahasan: Kalimat unik atau lucu untuk mengingat urutan termasuk teknik mnemonic, yaitu bentuk akronim atau frasa pengingat.

Soal 1

Seorang guru ingin menjelaskan proses metabolisme sel secara menarik. Ia menggunakan video animasi 3D yang memperlihatkan jalur glikolisis seperti jalur mobil di kota, di mana glukosa diubah menjadi energi. Strategi pembelajaran yang digunakan guru tersebut adalah...
A. Evaluasi berbasis laboratorium
B. Penggunaan analogi visual untuk mempermudah pemahaman konsep abstrak
C. Drill soal untuk penguatan konsep
D. Simulasi eksperimen pewarisan
E. Penghafalan istilah biologi

Kunci Jawaban: B
Pembahasan: Video animasi 3D dengan analogi jalanan menggambarkan penggunaan media digital dan analogi visual untuk menjelaskan proses metabolisme yang abstrak.

Soal

Seorang guru ingin membangkitkan minat belajar siswa terhadap materi sistem pencernaan. Ia meminta siswa mengamati iklan produk probiotik di televisi dan mengaitkannya dengan fungsi bakteri baik dalam usus manusia. Tindakan guru tersebut bertujuan untuk...
A. Menilai kemampuan siswa dalam menghafal isi iklan
B. Membandingkan produk iklan secara ekonomi
C. Mengaitkan materi biologi dengan situasi kehidupan nyata agar lebih relevan dan bermakna bagi siswa
D. Menunjukkan bahwa iklan lebih penting dari pelajaran
E. Menghindari pembahasan konsep abstrak di kelas

Kunci Jawaban: C
Pembahasan: Mengaitkan materi pelajaran dengan contoh nyata (iklan probiotik) adalah strategi untuk membangun keterkaitan antara biologi dan kehidupan sehari-hari agar siswa lebih tertarik dan memahami relevansi ilmu yang dipelajari.

oal

Seorang guru memulai pelajaran Biologi dengan bertanya, “Pernahkah kalian berpikir bagaimana tubuh kalian tahu kapan harus merasa lapar dan kenyang?” Tujuan utama dari pertanyaan ini adalah...
A. Menilai kemampuan siswa menjawab soal ujian
B. Memastikan siswa tahu seluruh materi sebelumnya
C. Menyalahkan siswa yang tidak belajar sebelumnya
D. Mengaktifkan pengetahuan awal dan membangkitkan rasa ingin tahu siswa terhadap topik sistem regulasi tubuh
E. Memberi tahu jawaban langsung agar pembelajaran lebih cepat

Kunci Jawaban: D
Pembahasan: Pertanyaan pemicu seperti itu bersifat kontekstual dan dekat dengan kehidupan sehari-hari. Fungsinya adalah untuk merangsang rasa penasaran siswa terhadap materi yang akan dibahas.

Soal

Untuk memahami proses fotosintesis, seorang guru meminta siswa meletakkan dua tanaman kecil—satu di tempat terang dan satu di tempat gelap—lalu mengamati perubahan daun selama beberapa hari. Aktivitas ini bertujuan untuk...
A. Menghafalkan rumus kimia fotosintesis secara langsung
B. Melatih keterampilan menulis laporan ilmiah tanpa praktik
C. Membuktikan teori secara cepat tanpa proses berpikir
D. Menggunakan observasi sederhana untuk membangun pemahaman langsung tentang pengaruh cahaya terhadap fotosintesis
E. Menguji ketahanan tanaman dalam kondisi ekstrem

Kunci Jawaban: D
Pembahasan: Observasi langsung terhadap perubahan tanaman berdasarkan kondisi pencahayaan membantu siswa memahami konsep fotosintesis secara nyata dan kontekstual, bukan sekadar teori.

Soal

Seorang guru Biologi mengajak siswa mengamati sampah organik dan anorganik di lingkungan sekolah, lalu mendiskusikan dampaknya terhadap rantai makanan. Pendekatan ini mencerminkan penerapan prinsip CTL karena...
A. Siswa diminta menghafal definisi rantai makanan dari buku
B. Guru menunjukkan bahwa semua topik bisa diajarkan tanpa kegiatan lapangan
C. Pembelajaran dikaitkan dengan konteks nyata yang dialami siswa untuk membangun pemahaman yang bermakna
D. Siswa ditugaskan membuat laporan tanpa melakukan pengamatan
E. Guru hanya berperan sebagai pusat informasi utama tanpa interaksi siswa

Kunci Jawaban: C
Pembahasan: Contextual Learning (CTL) menekankan keterkaitan antara materi pelajaran dengan pengalaman nyata siswa. Kegiatan observasi lingkungan dan diskusi dampaknya secara langsung membuat pembelajaran lebih bermakna dan relevan.

Soal

Saat mempelajari ekosistem, guru meminta siswa mengidentifikasi dampak limbah rumah tangga terhadap kehidupan organisme di sungai dekat sekolah. Untuk sistem pernapasan, siswa diminta mencatat frekuensi napas sebelum dan sesudah menaiki tangga. Tujuan dari kegiatan tersebut adalah...
A. Melatih siswa membuat laporan praktikum standar
B. Menekankan pentingnya ulangan harian
C. Memberikan pemahaman abstrak tanpa perlu praktik
D. Menggunakan pendekatan CTL dengan mengaitkan materi Biologi dengan konteks lingkungan sekitar dan aktivitas sehari-hari
E. Menghafal istilah ilmiah secara berulang-ulang

Kunci Jawaban: D
Pembahasan: Menghubungkan materi Biologi dengan lingkungan sekitar (sungai dan aktivitas fisik) adalah inti dari CTL. Siswa mengalami langsung konsep yang dipelajari dalam kehidupan nyata, sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna dan menarik.

Soal

Dalam pembelajaran Biologi, guru menggunakan aplikasi Kahoot di akhir sesi untuk menguji pemahaman siswa tentang sistem peredaran darah. Siswa terlihat antusias menjawab soal dan saling berlomba meraih skor tertinggi. Penggunaan aplikasi tersebut mencerminkan bahwa...
A. Kahoot digunakan hanya untuk hiburan setelah belajar
B. Aplikasi digital hanya cocok untuk siswa yang kompetitif
C. Aplikasi seperti Kahoot dapat meningkatkan keterlibatan dan motivasi belajar melalui kuis interaktif
D. Kahoot lebih baik daripada semua metode belajar lainnya
E. Semua siswa harus menjawab benar untuk bisa menang

Kunci Jawaban: C

Pembahasan:
Kahoot adalah platform kuis digital yang membuat evaluasi jadi interaktif dan menyenangkan, sehingga meningkatkan keterlibatan dan motivasi belajar siswa.

Soal

Dalam pembelajaran Biologi, guru tidak hanya memberi soal pilihan ganda, tetapi juga meminta siswa membuat laporan pengamatan, menyusun proyek pemanfaatan limbah organik, dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas. Pendekatan ini mencerminkan evaluasi autentik karena...
A. Siswa dinilai hanya dari hasil uji coba laboratorium
B. Penilaian fokus pada nilai akhir ulangan harian
C. Guru menilai proses dan produk belajar melalui aktivitas nyata seperti portofolio, proyek, dan presentasi
D. Penilaian dilakukan hanya oleh guru tanpa keterlibatan siswa
E. Semua tugas dinilai berdasarkan kecepatan menyelesaikannya

Kunci Jawaban: C

Pembahasan:
Evaluasi autentik menilai kompetensi secara nyata, mencakup proses, produk, dan performa siswa, seperti melalui portofolio, proyek, dan presentasi, bukan hanya tes tulis.


Seorang guru Biologi memulai pelajaran dengan pertanyaan, “Mengapa beberapa tanaman tetap hidup meskipun jarang disiram?” Siswa lalu diminta merancang eksperimen kecil untuk menyelidiki hubungan antara struktur daun dan efisiensi penyimpanan air. Pembelajaran ini mencerminkan ciri utama Inquiry-Based Learning karena...
A. Guru memberikan seluruh informasi sebelum siswa bertanya
B. Siswa hanya menonton video dan menjawab soal pilihan ganda
C. Siswa dilatih meneliti dan menyimpulkan sendiri berdasarkan proses ilmiah
D. Hasil jawaban sudah ditentukan sejak awal oleh guru
E. Fokus utama adalah menyelesaikan soal ujian nasional

Kunci Jawaban: C
Pembahasan: Inquiry-Based Learning mendorong siswa untuk membentuk pertanyaan, merancang penyelidikan, dan menarik kesimpulan berdasarkan data yang mereka peroleh sendiri—membentuk pola pikir ilmiah yang kritis dan mandiri.

Soal

Seorang guru Biologi ingin membentuk pola pikir ilmiah siswa melalui model Inquiry-Based Learning (IBL). Strategi manakah berikut ini yang paling mencerminkan penerapan IBL?
A. Memberikan penjelasan lengkap di awal lalu memberi soal latihan
B. Menyuruh siswa membaca buku dan merangkum isi bab
C. Menyediakan data lengkap agar siswa hanya menganalisis
D. Memberikan fenomena awal, membimbing siswa merumuskan pertanyaan, dan mendorong mereka melakukan penyelidikan sendiri
E. Menyuruh siswa menghafal langkah-langkah eksperimen dari modul

Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
Model IBL mendorong siswa untuk aktif menyelidiki fenomena melalui pertanyaan, eksperimen, analisis data, dan refleksi. Pilihan D mencerminkan esensi IBL yang membentuk pola pikir ilmiah.

Soal

Dalam pembelajaran topik pencemaran lingkungan, seorang guru meminta siswa melakukan riset lokal, mendesain poster kampanye lingkungan, dan mempresentasikan solusi berbasis data kepada warga sekolah. Pendekatan ini termasuk Project-Based Learning (PBL) karena...
A. Siswa hanya mengerjakan latihan soal untuk menghadapi ujian
B. Fokus utama ada pada hafalan dan ceramah dari guru
C. Siswa diberi kebebasan penuh tanpa batasan waktu atau tujuan
D. Siswa belajar melalui proyek nyata yang menuntut kolaborasi, riset, dan solusi terhadap masalah kontekstual
E. Siswa menyalin materi dari buku dan mengumpulkannya dalam bentuk makalah

Kunci Jawaban: D
Pembahasan:
Project-Based Learning (PBL) menekankan pembelajaran melalui proyek nyata yang relevan dengan kehidupan, memerlukan kolaborasi, pemecahan masalah, dan hasil produk. Ini berbeda dengan metode konvensional yang lebih menekankan hafalan atau ceramah satu arah.

Soal

Seorang guru Biologi ingin menerapkan Project-Based Learning (PBL) pada topik sistem pernapasan. Ia meminta siswa meneliti kualitas udara di lingkungan sekolah, merancang alat pemantau sederhana, lalu menyajikan hasil temuannya dalam bentuk poster ilmiah. Pendekatan tersebut mencerminkan tahapan PBL karena...
A. Siswa diminta menjawab soal-soal pilihan ganda secara mandiri
B. Siswa diarahkan untuk mengidentifikasi masalah, mengembangkan solusi melalui proyek nyata, lalu melakukan evaluasi melalui presentasi
C. Guru menjelaskan teori secara penuh dan siswa mencatat
D. Siswa hanya fokus pada hasil akhir tanpa melalui proses riset
E. Siswa melakukan eksperimen berdasarkan instruksi yang sudah ditentukan guru

Kunci Jawaban: B
Pembahasan:
PBL mendorong siswa mengidentifikasi masalah nyata, melaksanakan proyek sebagai solusi, lalu mengevaluasi hasilnya secara reflektif atau presentatif. Contoh di soal mencerminkan penerapan ketiganya dalam konteks sistem pernapasan.

Soal

Dalam proyek Biologi tentang sistem pencernaan, siswa diminta membuat video edukatif bertema "Perjalanan Makanan dalam Tubuh Manusia". Mereka harus merancang naskah, membagi peran, merekam, dan mengedit video bersama. Dari sudut pandang pendekatan Project-Based Learning (PBL), kegiatan ini paling efektif untuk...
A. Melatih siswa menyelesaikan tugas secara individual dengan cepat
B. Memberikan siswa waktu luang dari pembelajaran inti Biologi
C. Meningkatkan keterampilan berbicara guru dalam memberikan arahan
D. Mendorong siswa mengembangkan komunikasi tim, kerja kolaboratif, dan kreativitas dalam menyampaikan konsep ilmiah
E. Menyederhanakan materi sehingga tidak perlu dipelajari lebih dalam

Kunci Jawaban: D

Pembahasan:
Kegiatan proyek berbasis video edukatif mendorong siswa untuk bekerja sama (kolaborasi), menyampaikan pesan ilmiah dengan cara menarik (komunikasi), dan menyusun ide kreatif untuk menjelaskan materi (kreativitas). Semua ini merupakan dampak positif dari PBL.

Soal

Seorang guru Biologi ingin meningkatkan partisipasi siswa dalam memahami sistem imun tubuh. Ia membagi kelas menjadi dua tim, memberi misi seperti "pertahankan tubuh dari serangan virus", menggunakan poin, level, dan badge untuk setiap pencapaian. Pendekatan ini disebut gamifikasi karena...
A. Siswa diminta bermain game daring di luar jam pelajaran
B. Pembelajaran hanya berfokus pada permainan tanpa kaitan dengan materi
C. Penggunaan elemen permainan diterapkan untuk meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa dalam memahami materi Biologi
D. Guru menghindari penilaian formatif dan hanya memberikan hadiah
E. Pembelajaran sepenuhnya digantikan oleh aplikasi mobile

Kunci Jawaban: C

Pembahasan:
Gamifikasi adalah penerapan elemen-elemen permainan (seperti poin, misi, tantangan, level, dan penghargaan) ke dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan motivasi, keterlibatan, dan pemahaman siswa, termasuk dalam mata pelajaran seperti Biologi.

Soal

Dalam pembelajaran Biologi, guru tidak hanya memberi soal pilihan ganda, tetapi juga meminta siswa membuat laporan pengamatan, menyusun proyek pemanfaatan limbah organik, dan mempresentasikan hasilnya di depan kelas. Pendekatan ini mencerminkan evaluasi autentik karena...
A. Siswa dinilai hanya dari hasil uji coba laboratorium
B. Penilaian fokus pada nilai akhir ulangan harian
C. Guru menilai proses dan produk belajar melalui aktivitas nyata seperti portofolio, proyek, dan presentasi
D. Penilaian dilakukan hanya oleh guru tanpa keterlibatan siswa
E. Semua tugas dinilai berdasarkan kecepatan menyelesaikannya

Kunci Jawaban: C

Pembahasan:
Evaluasi autentik menilai kompetensi secara nyata, mencakup proses, produk, dan performa siswa, seperti melalui portofolio, proyek, dan presentasi, bukan hanya tes tulis.

Soal

Setelah belajar sistem pernapasan, siswa diminta menuliskan bagian yang belum dipahami, sedangkan guru mengevaluasi metode yang digunakan. Kegiatan ini penting karena...
A. Bisa menggantikan penilaian harian
B. Menjadi syarat administrasi
C. Membantu memperbaiki proses belajar ke depannya
D. Hanya bermanfaat bagi siswa pintar
E. Mengurangi waktu mengerjakan tugas

Kunci Jawaban: C

Pembahasan:
Refleksi berguna untuk mengevaluasi dan memperbaiki pembelajaran, baik bagi guru maupun siswa, agar proses ke depan lebih efektif.

Soal

Seorang guru Biologi rutin mengikuti MGMP dan berdiskusi dengan rekan sejawat tentang perencanaan pembelajaran, strategi mengajar, serta penilaian autentik. Kegiatan ini bermanfaat karena...
A. Membantu guru saling menilai kinerja teman sejawat
B. Mengurangi kewajiban guru dalam membuat perangkat ajar
C. Menjadi ajang formalitas dalam komunitas
D. Mendorong guru berkembang secara profesional melalui kolaborasi dan berbagi praktik baik
E. Menggantikan tugas kepala sekolah dalam pembinaan

Kunci Jawaban: D

Pembahasan:
Melalui MGMP, guru dapat bertukar pengalaman, meningkatkan keterampilan pedagogik, dan mengembangkan diri secara profesional dan berkelanjutan.


No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomemtar sesuai dengan topik artikel yang di bahas. Tidak boleh memasang link.